Honda Telusuri Kasus Motor Konsumen Karatan dan Patah Satu per Satu

CNN Indonesia
Kamis, 24 Agu 2023 06:39 WIB
Astra Honda Motor menjelaskan telah menemukan motor konsumen yang bermasalah sasis berkarat dan patah.
Astra Honda Motor menjelaskan telah menemukan konsumen yang bermasalah sasis berkarat dan patah. (Astra Honda Motor)
Jakarta, CNN Indonesia --

Astra Honda Motor (AHM) mengungkap pihaknya sudah menemukan konsumen yang mengalami kejadian rangka patah dan karatan. Kasus ini lagi ramai dibicarakan belakangan yang dimulai dari munculnya berbagai laporan netizen di media sosial.

"Berdasarkan temuan tim, ada sepeda motor konsumen yang berkarat dan juga ada yang patah. Kami sedang mengecek untuk mengetahui penyebabnya case by case," kata Ahmad Muhibbuddin, GM Corporate Communication AHM, Rabu (23/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muhibbuddin mengatakan perusahaan kini mendata konsumen yang mengalami masalah tersebut, meski diakui belum semuanya. Dia bilang jika ada konsumen yang mengalami hal serupa tetapi belum terdata disarankan menghubungi bengkel resmi terdekat.

"Untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi konsumen yang mengalami keluhan termasuk yang belum terdata, kami sarankan menghubungi bengkel resmi terdekat. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul dari masalah ini," jelas Muhib.

Sejak pekan lalu kabar tentang rangka eSAF (enhanced Smart Architecture Frame) karatan dan patah viral di media sosial. Ada akun yang memperlihatkan rangka itu terdapat karat di motor yang baru dibeli, lainnya menunjukkan skutik mengalami kerusakan rangka patah hingga tertekuk.

Netizen ramai-ramai membicarakan hal ini, sebagian mempertanyakan kualitas motor Honda dan lainnya ada juga yang mendorong dilakukan recall.

eSAF adalah rangka yang terbuat dari pelat baja dengan cara cetak alias press kemudian dilas laser. Rangka ini sudah digunakan sejak 2019, dimulai dari Genio kemudian dipakai juga di Beat, Scoopy dan Vario 160.

AHM sebelumnya sudah menjelaskan bagian yang diduga karat di rangka eSAF motor baru dibeli dari dealer adalah bercak kuning yang disebut silikat. Silikat ini dikatakan tak berbahaya dan tak menyebabkan keropos melainkan melindungi rangka dari karat.

"Terkait temuan bercak kuning pada motor baru. Bercak ini sebenarnya bukan karat tapi lapisan silicate yang tidak berbahaya dan tidak menyebabkan keropos. Lapisan ini berfungsi melapisi hasil pengelasan sehingga membantu mencegah terjadi oksidasi atau karat," kata Muhibbuddin.

Konsumen diminta tak perlu khawatir bila menemukan silikat yang dikatakan merupakan bagian dari proses produksi.

[Gambas:Video CNN]



(fea/mik)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER