EDUKASI DAN FITUR

Mobil Sering Terkena Sinar Matahari, Berikut Bagian Cepat Rusak

CNN Indonesia
Jumat, 22 Sep 2023 21:00 WIB
Bagian-bagian mobil yang sering menjadi korban akibat sengatan matahari cukup banyak, mulai eksterior hingga interior.
Dampak mobil sering terkena sinar matahari. (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sejumlah wilayah di Indonesia mengalami suhu panas hingga 35 derajat. Fenomena alam ini akan menimbulkan dampak buruk pada kendaraan sebut saja mobil jika terpapar sinar matahari dalam jangka waktu berbulan-bulan.

Pemilik kendaraan harus menghindari kondisi itu. Adapun bagian-bagian mobil yang sering menjadi korban akibat sengatan matahari cukup banyak, mulai eksterior hingga interior.

Berikut efek sering memarkir mobil di bawah sinar matahari:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Eksterior jadi kusam

Tentunya yang paling berpengaruh adalah bagian eksterior dimana warna cat mobil akan lebih pudar dan kusam apabila sering terjemur matahari dalam waktu lama.

Suhu yang tinggi juga berpotensi memanggang cat dan karet-karet. Maka dari itu lebih baik memarkirnya di basement atau bisa menggunakan kanopi agar kondisi cat terlindungi dari matahari.

Karet wiper menjadi keras

Dampak lainnya adalah bagian karet di wiper juga dapat mengeras dan rusak serta bisa menyebabkan baret pada kaca ketika dipakai lantaran karet wiper yang tidak elastis lagi.

Sebelum meninggalkan mobil, selalu biasakan untuk menegakkan batang wiper agar tidak bersentuhan langsung dengan kaca. Ini berguna untuk menghindari karet wiper mengeras atau menjadi tidak rata, karena menempel dengan kaca yang panas.

Interior

Untuk interior, suhu di dalam kabin bisa menjadi sangat tinggi hingga 70 derajat Celsius. Selain tidak nyaman, suhu tinggi dapat berpengaruh pada cat dasbor mobil.

Untuk mengatasi masalah ini Anda bisa lapisi kaca mobil dengan kaca film yang mampu mengurangi efek sinar ultraviolet ke kabin. Pilih kaca film yang memang sudah terkenal kualitasnya.

AC cepat rusak

Umumnya pengendara akan menyalakan AC dengan suhu tinggi agar suhu mobil cepat turun. Hal ini malah memboroskan bahan bakar serta membuat kinerja AC tidak akan optimal.

Langkah yang seharusnya bisa dilakukan yakni sebelum menyalakan AC sebaiknya buka jendela saja lebih dahulu agar uap panas keluar sehingga kondisi mobil lebih dingin. Setelah itu barulah nyalakan AC mobil mengutip keterangan resmi Daihatsu.

[Gambas:Video CNN]



(mik)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER