Alasan Toyota Recall Avanza, Veloz, Sienta Yaris Cross dan Vios

CNN Indonesia
Rabu, 14 Feb 2024 08:00 WIB
Toyota menarik lima model mobil bensin di Indonesia untuk diperbaiki demi kenyamanan pengguna. (dok istimewa)
Jakarta, CNN Indonesia --

Toyota-Astra Motor (TAM) menarik kembali atau recall lima model yang sudah ada di tangan konsumen. Penyebab recall ini berbeda-beda tetapi semuanya terkait masalah sistem keamanan dan keselamatan mobil.

Henry Tanoto selaku Wakil Presiden Direktur TAM mengatakan recall ini melibatkan Sienta, Avanza, Veloz, Yaris Cross dan Vios.

"Toyota melakukan recall ini untuk menjamin kualitas produk serta menjaga keamanan dan keselamatan perjalanan pemilik mobil," ujar dia dalam keterangannya, Selasa (13/2).

Sienta

Ia menjelaskan Sienta yang kena recall diproduksi Juni 2016 - April 2020. Penarikan dilakukan untuk pemeriksaan dan perbaikan Front Garnish Pillar Clip yang ada di pilar A.

TAM menjelaskan ada potensi kebocoran air karena sealer kurang maksimal, sehingga bisa mengganggu kerja sistem kelistrikan seperti sliding door electric.

Toyota Sienta dilengkapi Front Garnish Pillar yang dipasang ke pilar depan atau pilar A menggunakan klip dengan sealer khusus berbahan resin yang dimanfaatkan untuk menutup lubang klip.

Karena daya tahan sealer atau penyegel yang kurang maksimal dalam menahan air, seiring waktu Front Garnish Pillar akan mengalami kebocoran sehingga air dapat mengalir dari pilar depan ke dalam kotak sambungan listrik yang terletak di ruang kaki pengemudi.

"Kalau sampai terjadi kondisi ini, konektor pada kotak sambungan listrik dapat mengalami korsleting, sehingga menyebabkan pengoperasian sistem kelistrikan tertentu seperti kunci pintu, sistem navigasi, dan lain-lain menjadi tidak tepat," kata Henry.

Selain itu, pintu geser elektrik pada Toyota Sienta dapat terbuka secara tiba-tiba saat berkendara di kecepatan berapa pun, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan dan mencederai penumpang.

Avanza dan Veloz

Recall juga melibatkan Avanza dan Veloz pada model produksi November 2022. Butuh perbaikan Front Door Side Impact Beam yang dikatakan pemasangannya tak sempurna.

Toyota menilai komponen itu berisiko tidak berfungsi sebagaimana mestinya sehingga mobil minim perlindungan optimal saat terkena benturan dari samping jika tidak segera diperbaiki strukturnya.

Toyota menemukan proses pengelasan Side Door Beam sisi depan sebelah kanan atau posisi sopir kurang tepat.

Kondisi ini dinilai TAM akan membuat kekuatan pengelasan menjadi tidak mencukupi ketika dibutuhkan di situasi darurat.

Jika Toyota Avanza dan Toyota Veloz dioperasikan terus-menerus dalam kondisi ini, bagian las dari Front Door Side Impact Beam dapat lepas saat terjadi benturan samping.

TAM akan melakukan penambahan bracket penguat dan titik las pada Side Door Impact Beam pintu depan kanan.

Vios dan Yaris Cross

Toyota juga melakukan recall untuk Veloz tahun produksi Oktober 2021 - Agustus 2023, Toyota Avanza November 2021 - September 2023, Toyota Vios Juni 2022 - Agustus 2023 dan Toyota Yaris Cross Mei - September 2023 sebab kemungkinan masalah pada mur shock absorber depan.

TAM mengungkapkan terdapat instruksi pengencangan yang tidak tepat, sehingga dapat membuat mur kendur dan muncul suara tak normal atau bahkan terlepas yang bisa membuat kendaraan hilang kestabilan di jalan.

Dalam situasi terburuk, mur dapat terlepas sehingga mengakibatkan hilangnya kestabilan kendaraan, hingga menyebabkan shock depan bisa terlepas dari dudukan dan terjadi kecelakaan saat mobil melaju kencang.

"Tentu akan berbahaya karena shock absorber depan bisa terlepas dari dudukannya dan mengakibatkan kecelakaan saat mobil melaju kencang," tutur Henry.

Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran TAM menjelaskan biaya perbaikan dan penggantian komponen akan ditanggung perusahaan.

Dia juga mengatakan konsumen bisa memastikan mobilnya terlibat recall atau tidak dengan mengunjungi situs ssc.toyota.astra.co.id. Masuk data kendaraan yang diminta untuk mengecek status recall.

"Kami meminta konsumen yang mobil di-recall untuk ke bengkel dan mobil akan ditangani oleh ahli," tandas Anton.

(fea)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK