Daihatsu Resmikan Pabrik Baru, Siap Produksi 140 Ribu Mobil Setahun

Astra Daihatsu Motor (ADM) meresmikan pabrik baru sebagai Karawang Assembly Plant 2 (KAP 2) di Kawasan Industri Surya Cipta, di Karawang Timur, Jawa Barat. Pabrik dengan nilai investasi Rp2,9 triliun itu memiliki kapasitas produksi hingga 140 ribu unit per tahun.

Pabrik Daihatsu KAP 2 diresmikan langsung oleh Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Agus Gumiwang Kartasasmita, serta dihadiri Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Yasushi Masaki, tiga perwakilan pemegang saham PT Astra Daihatsu Motor, seperti President of Daihatsu Motor Co., Ltd. (DMC), Masahiro Inoue; Direktur PT Astra International Tbk, Gidion Hasan; Senior Executive Officer of Toyota Tsusho Corporation, Shigeru Harada; Presiden Direktur ADM Yasushi Kyoda, Wakil Presiden Direktur ADM Erlan Krisnaring Cahyono, hingga perwakilan supplier, distributor, dan mitra strategis lainnya.

Lihat Juga : Daihatsu Pertahankan Posisi 2 Penjualan Mobil di Indonesia Sejak 2019

Agus, dalam sambutannya, mendukung penuh dan memberikan apresiasi terhadap Daihatsu atas investasi pabrik baru di Tanah Air. Ia berharap langkah ini turut menjadikan Daihatsu sebagai produsen otomotif terbesar tidak hanya di Asia, melainkan dunia.

Dengan kehadiran pabrik KAP 2 ini, secara total ADM mampu memproduksi kendaraan hingga lebih dari 530 ribu unit per-tahun di Indonesia.

"Kami berharap ADM dapat terus mengembangkan model sesuai tren otomotif terkini, memperkuat partisipasi industri melibatkan rantai pasok lokal agar dapat memperbesar tingkat penggunaan komponen dalam negeri, serta dapat memantapkan posisinya sebagai salah satu produsen kendaraan bermotor roda empat terbesar di Indonesia, di Asia Tenggara bahkan di dunia," ujar Agus di Karawang, Kamis (27/2).

Pabrik KAP 2 merupakan fasilitas produksi Daihatsu keenam di Indonesia. Pabrik anyar yang berdiri di atas lahan lebih dari 26 hektar ini dibangun untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik dan ekspor.

Lihat Juga : Daihatsu Respons Ada Provinsi Beri Relaksasi Opsen Pajak Kendaraan

Selain menjadi basis produksi grup Daihatsu di luar Jepang, pembangunan pabrik KAP 2 juga menjadi wujud komitmen investasi keberlanjutan Daihatsu di masa depan dengan menghadirkan teknologi manufaktur mobil yang lebih modern, ramah lingkungan, serta memiliki produktivitas tinggi.

Ada tiga fasilitas utama pada pabrik ini, yaitu Body (Bodi), Painting (Pengecatan), dan Assembling (Perakitan) yang terintegrasi dan menggunakan teknologi dengan konsep inovatif E-SSC (Evolution, Simple, Slim, Compact).

Konsep ini menerapkan proses produksi modern, produktivitas tinggi, ramah lingkungan dengan penggunaan energi terbarukan dan optimalisasi produksi yang mampu mengurangi emisi karbon hingga 20 persen, selain juga menjanjikan tempat kerja lebih aman dan nyaman bagi karyawan.

Pabrik KAP 2 juga didesain dengan konsep tanpa dinding untuk menghasilkan sirkulasi udara lebih baik sehingga memberikan efisiensi penggunaan tenaga listrik.

Yasushi Kyoda, Presiden Direktur ADM mengatakan nantinya pabrik ini akan memproduksi model kolaborasi LCGC yakni Daihatsu Ayla dan Toyota Agya (domestik) serta Toyota Wigo (ekspor).

Namun, produksi pada tahap awal tahun ini hanya akan mencapai 96 ribu unit dari kapasitas maksimal 140 ribu unit. Perusahaan juga akan menambah menu produksi pada pabrik ini melalui model Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia, dimulai Mei 2025.

Selain itu Kyoda menambahkan pabrik baru ini nantinya akan memproduksi beragam kendaraan masa depan. Belum dijelaskan rinci model kendaraan yang dimaksud.

"Pembaruan pabrik ini merupakan tonggak penting kami untuk menuju masa depan, serta wujud komitmen kami untuk kerjasama yang berkelanjutan dengan Indonesia," kata Kyoda.