Tidak sedikit orang beralih ke bengkel non resmi setelah masa servis gratis berakhir. Pilihan bengkel tak resmi berbagai alasan di antaranya harga yang terjangkau.
Namun untuk diketahui, bengkel non resmi tidak memiliki prosedur baku dalam menangani masalah, berbeda dengan bengkel resmi yang memiliki standar.
Menurut Johannes B.M. Siahaan, Asst. General Manager CS Division PT Yamaha Indonesia Motor Mfg, bengkel resmi memiliki standar berbeda yang seharusnya menjadi bahan pertimbangan masyarakat dalam melakukan perawatan rutin sepeda motor.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga :![]() Edukasi dan Fitur Mana Istilah yang Benar, Minyak Rem atau Cairan Rem? |
"Kami juga memikirkan bagaimana konsumen bisa merasakan pengalaman terbaik saat mereka melakukan perawatan sepeda motor, baik sebelum, saat, maupun setelah servis," kata Johannes dalam keterangan tertulis dikutip Rabu (21/5).
Berikut sejumlah keuntungan jika Anda melakukan perawatan sepeda motor di bengkel resmi, menurut Yamaha Indonesia.
1. Konsultasi dengan service advisor
Sebelum melakukan servis, konsumen dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan service advisor (SA) mengenai kondisi dan kebutuhan sepeda motornya.
Dengan demikian, konsumen tidak perlu khawatir karena service advisor siap memberikan panduan serta solusi terbaik terkait perawatan sepeda motor termasuk spare part apa saja yang akan diganti berdasarkan buku petunjuk manual servis.
2. 10 standar pemeriksaan motor
Setelah berkonsultasi dengan service advisor, motor konsumen akan melalui proses 10 Standar Pemeriksaan Motor (PM 10) terlebih dahulu meliputi jarak tempuh sepeda motor, bahan bakar, kelengkapan body, kelayakan ban, fungsi rem depan & belakang, kondisi oli mesin, dan berbagai pemeriksaan lainnya.
Lihat Juga :![]() TIPS OTOMOTIF Cara Pasang Boks Motor Sesuai Aturan |
1. Suku cadang dijamin asli
Penggantian suku cadang di bengkel resmi biasanya terjamin keasliannya. Hal itu tentu akan mengurangi rasa was-was ketika membutuhkan suku cadang baru.
2. Konfirmasi sebelum penggantian suku cadang
Jika selama proses servis ditemukan suku cadang perlu diganti, Service Advisor akan melakukan konfirmasi kepada konsumen. Penggantian hanya akan dilakukan setelah mendapat persetujuan konsumen. Setelah disetujui, penggantian suku cadang baru dapat dilakukan
3. Pemeriksaan dengan Yamaha Diagnostic Tools (YDT)
YDT atau Yamaha Diagnostic Tools adalah alat canggih yang dikembangkan Yamaha. Alat ini bekerja dengan cara menghubungkan sepeda motor dengan komputer teknisi. Dengan YDT, malafungsi pada motor pelanggan dapat dideteksi secara cepat, akurat, dan efisien, sehingga mempermudah proses analisis dan perbaikan.
1. Final check
Setelah motor pelanggan selesai diservis secara menyeluruh, tim Service Advisor Yamaha akan melakukan pemeriksaan terakhir dengan menguji kelayakan motor melalui tes jalan.
Tes ini bertujuan untuk memastikan bahwa kondisi sepeda motor pelanggan benar-benar sudah optimal dan siap digunakan kembali untuk mobilitas sehari-hari.
2. Garansi servis 14-30 hari
Untuk setiap servis yang dilakukan di bengkel resmi, konsumen akan memperoleh garansi servis selama 14-30 hari sesuai dengan jenis pekerjaannya. Jika masih ada kendala usai servis, konsumen dapat membawa kembali motornya ke bengkel yang sama untuk dilakukan pemeriksaan ulang oleh teknisi di dealer.