Motivasi Meraih Mimpi di Balik Film Jilbab Traveller

Deddy Sinaga | CNN Indonesia
Kamis, 02 Jun 2016 10:48 WIB
Keindahan adalah milik mereka sang pejuang mimpi. Belajar yuk dari film Jilbab Traveller.
Asma Nadia (CNN Indonesia/Endro Priherdityo)
Jakarta, CNN Indonesia -- Keindahan adalah milik mereka sang pejuang mimpi. Spirit mimpi yang ada dalam jiwa sanubari akan terpatri dengan indah kepada diri sang pejuang mimpi. Tak kenal lelah, tidak pula merasa letih, semangat yang ada seakan membawa kepada kedamaian abadi yang merupakan inti dari sebuah romantika kehidupan

Mau sukses? Maka bermimpilah. Mau hebat? Maka berusahalah.

Tidak bisa keduanya? Maka buatlah harapanmu. Harapan yang tak akan pernah putus. Harapan yang akan selalu terjunjung kepadanya, sang maha agung. Harapan yang selalu memberi warna, harapan yang selalu memberi keindahan, harapan yang selalu memberi kedamaian. Resapilah semua itu dalam hati, kemudian tersenyumlah! Dan kau akan tahu arti sebuah kehidupan.

Inilah makna dari sebuah karya yang sangat indah yang ditulis dari seorang yang penuh dengan kekurangan tetapi dia bisa mengubah semua keadaan menjadi lebih baik, seakan ia mengubah kegelapan menjadi cahaya yang indah yang menyinari kehidupannya hingga saat ini. Asma Nadia dialah penulis yang menjadikan sebuah mimpi ini menjadi dasar untuk terus berkembang. Menjadi dasar untuk terus percaya bahwa kesuksesan dan kebahagian dapat dicapai dengan sebuah mimpi.

Dalam sebuah acara yang membahas film Jilbab Traveller: Love Sparks in Korea di UHAMKA pada Selasa (31/5), Asma Nadia hadir bersama beberapa tokoh dalam filmnya, yaitu: Giring "Nidji" dan Indra Bekti. Dia sangat menginspirasi mahasiswa dan mahasiswi untuk berkembang dan terus berusaha dalam mewujudkan mimpinya.

Mba Asma juga mengingatkan kepada para audiens untuk terus bermimpi dan berusaha dalam menggapainya. “Jangan pernah lelah, dan jangan pula merasa takut untuk terus bermimpi. Karena spirit dalam mimpi itu yang akan mendorong kamu untuk terus berkembang dan maju,” ujarnya pada acara tersebut.

Para mahasiswa dan mahasiswi pun sangat termotivasi atas acara workshop yang diadakan tersebut. Mereka dianjurkan untuk menulis mimpinya pada kertas impian yang diberikan oleh panitia kemudian menguploadnya pada akun “Jilbab Traveller”, sesuai dengan perintah Mba Asma.

Pada penghujung acara dipilihlah beberapa mimpi yang sangat menarik, kemudian Mba Asma secara langsung memberikan hadiah berupa buku karangannya untuk memotivasi para pemenang dan audiens lainnya. Selain itu Mba Asma dan beberapa pemeran tokoh dalam film tersebut berdialog dengan beberapa audiens yang mengajukan pertanyaan.

Pada sesi tersebut para audiens khususnya para mahasiswa dan mahasiswi sangat bersemangat untuk bertanya. Namun karena minimnya waktu dan padatnya jadwal Mba Asma dan beberapa pemeran tokoh film tersebut, maka hanya empat pertanyaan yang diajukan.

Film yang akan dirilis pada 5 Juli mendatang itu sendiri bertujuan memotivasi para wanita untuk terus berjilbab dan berpegang teguh dengan segala komitmen yang ada kemudian berusaha untuk menjadi wanita yang sukses dan berkepribadian baik. 

“Tak Ada Kata Lelah Untuk Mimpi, Tak Ada Kata Menyerah Untuk Mimpi, Tiada Yang Sukar Tanpa Mimpi Dan Tiada Yang Melarang Untuk Bermimpi. Maka Bermimpilah! Gapailah Semua Yang Kau Mau Dan Kau Akan Tahu Apa Itu Mimpi” (ded/ded)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER