PELANTIKAN PRESIDEN

Relawan Jokowi Tetap Akan Kawal Pelantikan

CNN Indonesia
Minggu, 12 Okt 2014 11:13 WIB
Geruduk adalah ekspresi mengawal Jokowi agar memastikan pelantikan betul terjadi.
Jokowi di depan puluhan ribuan pendukungnya saat kampanye pemilihan presiden di Gelora Bung Karno, Jakarta, 5 Juli 2014. REUTERS/Darren Whiteside
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemberian jaminan keamanan dari Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat terpilih Zulkifli Hasan bahwa prosesi pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Jokowi-JK akan berlancar lancar tak membuat para relawan menjadi pasif.

Dalam berbagai media sosial belakangan ini tersiar kabar para relawan Jokowi akan turun ke jalan mengawal pelantikan Jokowi-JK pada Senin, 20 Oktober mendatang.

Hal ini dapat terlihat dari berbagai gambar yang sudah dibagi di antara relawan-relawan presiden ketujuh Indonesia tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam salah satu gambar tersebut, terlihat foto Jokowi dikerumuni relawannya serta rakyat biasa sewaktu silaturahmi di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, beberapa waktu lalu.

Gambar tersebut ditulisi “Jangan Biarkan Ia Berlari Sendiri..” dan juga “20 Oktober Kita Temani!!”.

Pengamat sosial Romo Benny Susetyo menilai positif gerakan yang dinamai Gerakan Rakyat Untuk 20 Oktober atau disingkat Geruduk tersebut. “Geruduk adalah ekspresi mengawal Jokowi agar memastikan pelantikan betul terjadi,” ujar Benny saat dihubungi CNN Indonesia, Sabtu (11/10).

Dia mengatakan, dengan DPR dan MPR dikuasai oleh kubu lawan Jokowi maka segala sesuatu kemungkinan dapat terjadi. “Ini kekuatan rakyat yang ingin mengatakan Koalisi Merah Putih jangan main-main karena akan berhadapan dengan rakyat.”

Menurut Benny gerakan relawan Jokowi tersebut akan berjalan damai karena rakyat Indonesia rasional dan Geruduk adalah gerakan yang dimotori oleh kelas menengah. Lahirnya gerakan tersebut sebagai suatu gerakan sosial murni. Ia juga yakin tidak ada pihak gelap yang menunggangi para relawan ini.

Benny menduga nantinya Jokowi akan mengimbau para relawan untuk menghindari Kompleks Parlemen untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti dahulu Jokowi mengimbau pendukungnya tidak datang ke Komisi Pemilihan Umum menjelang pengumuman hasil pemilihan umum.

Terkait efektivitas dari gerakan ini, Benny mengaku optimistis akan kemungkinan keberhasilannya. “Efektif, contohnya kan banyak. Ingat tidak kasus cicak buaya. Gerakan sosial menjadi kekuatan yang digerakkan saat keprihatinan mereka sama-sama bertemu,” ujar Benny. “Jokowi menang itu karena gerakan sosial,” dia menambahkan.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER