MUNAS GOLKAR

Ical Berharap Agung Cs Mengurungkan Niat

CNN Indonesia
Selasa, 25 Nov 2014 21:36 WIB
Ketua Umum Partai Golongan Karya Aburizal Bakrie menegaskan Musyawarah Nasional Golkar bakal tetap digelar 30 November.
Dua perwakilan Gema Sadhana memakaikan sarufa atau kain khas India kepada Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie di Kantor DPP Golkar, Jakarta Pusat, Rabu (15/10). Penghargaan tersebut diberikan Gema Sadhana karena Aburizal Bakrie dianggap peduli terhadap masyarakat minoritas seperti umat Hindu, Budha dan Kong Hu-Cu. (ANTARA/Vitalis Yogi Trisna)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Golongan Karya Aburizal Bakrie menegaskan Musyawarah Nasional Golkar bakal tetap digelar 30 November. Keputusan itu tidak mengubah hasil Rapat Pimpinan Nasional yang digelar pekan silam.

"Kami tetap berpegang pada hasil Rapimnas yang memberikan satu keputusan bahwa Munas akan digelar 30 November," kata Ical saat memberikan keterangan persnya di Bakrie Tower, Jakarta, Selasa (25/11).

Pernyataan Ical itu sekaligus menegaskan presidium yang digagas Agung Laksono tidak sah. Menurut Ical, AD/ART Golkar tidak mengatur adanya presidium. Lagipula, kata Ical, pembentukan presidium yang menentang Rapimnas digelar 30 November itu diputuskan usai rapat pleno DPP.

"Keputusan Rapimnas adalah keputusan tertinggi setelah Munas. Setiap kader Golkar apalagi pengurus harus menghormati. Sebagai ketua umum pun saya tidak bisa menolaknya," ujar Ical.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER