Mantan Menteri Gobel: Adhyaksa Dault Layak Jadi Gubernur DKI
Gilang Fauzi | CNN Indonesia
Minggu, 20 Sep 2015 15:39 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel mendukung pencalonan Ketua Kwartir Nasional Pramuka Adhyaksa Dault untuk maju dalam bursa pencalonan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022.
Gobel menilai sosok Adhyaksa layak didukung untuk maju menjadi orang nomor satu di DKI Jakarta bukan hanya lantaran punya segudang pengalaman di tingkat birokrasi dan organisasi, melainkan juga kharisma dia yang dinilai punya wibawa.
Dalam testimoni yang dia pidatokan di atas podium acara pendaulatan, Jakarta, Ahad (20/9), Gobel menggambarkan sosok Adhyaksa lewat baligo besar seukuran 5x10 meter yang menjadi latar mimbar.
"Bisa dilihat dari foto ini, dengan kumis dan kacamatanya yang pas terlihat penuh wibawa. Dari sini saja terlihat beliau ini layak jadi Gubernur DKI Jakarta," kata Gobel berkelakar.
Terlepas dari pembawaan sosok Adhyaksa, Gobel juga menyoroti segudang prestasi yang dimiliki Adhyaksa saat dia menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga, juga kegiatan organisasi di Komite Nasional Pemuda Indonesia dan Pramuka.
Menurut Gobel, keputusan Adhyaksa untuk maju sebagai gubernur didasari oleh ketulusan untuk mengabdi pada tugas negara, bukan semata mengejar jabatan.
"Beliau bilang asal jangan ada perpecahan, dia ikhlas maju," kata Gobel.
Mantan Komandan Pusat Polisi Militer Mayjen TNI (Purn) Hendardji Soepandji mengatakan, di dunia ini hanya ada dua kategori pemimpin, yakni pemimpin yang dicetak dan pemimpin yang memang dilahirkan untuk menjadi pemimpin.
"Dengan rekam jejak pengalamannya, Adhyaksa Dault adalah orang yang dilahirkan untuk menjadi pemimpin," kata Hendardji.
Calon Gubernur DKI independen tahun 2012 itu menjatuhkan dukungannya kepada Adhyaksa lantaran punya sosok yang bisa memanusiakan manusia.
"Jadi jangan ragu, dan kita satukan barisan. Kita gunakan nurani, siapa yang terbaik itu yang kita pilih. Pemimpin yang otentik dan mutiara adalah Adhyaksa Dault," kata dia.
Pendaulatan terhadap Adhyaksa Dault sebagai calon Gubernur DKI Jakarta digelar sebagai bentuk dukungan dari elemen masyarakat yang menamakan diri Forum Peduli Jakarta.
Sejumlah tokoh masyarakat dan artis tampak hadir dan turut memberikan testimoni dukungannya. Mereka yang turut hadir di antaranya Anggota Komisi III DPR RI, Tjatur Sapto Edy dan Mantan Menteri Pertanian Suswono, pengamat politik Yudi Latif, serta publik figur lainnya seperti Cici Paramida, Olivia Zalianty, Siti KDI, Mark Sungkar. (rdk)
Gobel menilai sosok Adhyaksa layak didukung untuk maju menjadi orang nomor satu di DKI Jakarta bukan hanya lantaran punya segudang pengalaman di tingkat birokrasi dan organisasi, melainkan juga kharisma dia yang dinilai punya wibawa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terlepas dari pembawaan sosok Adhyaksa, Gobel juga menyoroti segudang prestasi yang dimiliki Adhyaksa saat dia menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga, juga kegiatan organisasi di Komite Nasional Pemuda Indonesia dan Pramuka.
"Beliau bilang asal jangan ada perpecahan, dia ikhlas maju," kata Gobel.
Mantan Komandan Pusat Polisi Militer Mayjen TNI (Purn) Hendardji Soepandji mengatakan, di dunia ini hanya ada dua kategori pemimpin, yakni pemimpin yang dicetak dan pemimpin yang memang dilahirkan untuk menjadi pemimpin.
"Dengan rekam jejak pengalamannya, Adhyaksa Dault adalah orang yang dilahirkan untuk menjadi pemimpin," kata Hendardji.
Calon Gubernur DKI independen tahun 2012 itu menjatuhkan dukungannya kepada Adhyaksa lantaran punya sosok yang bisa memanusiakan manusia.
"Jadi jangan ragu, dan kita satukan barisan. Kita gunakan nurani, siapa yang terbaik itu yang kita pilih. Pemimpin yang otentik dan mutiara adalah Adhyaksa Dault," kata dia.
Pendaulatan terhadap Adhyaksa Dault sebagai calon Gubernur DKI Jakarta digelar sebagai bentuk dukungan dari elemen masyarakat yang menamakan diri Forum Peduli Jakarta.
Sejumlah tokoh masyarakat dan artis tampak hadir dan turut memberikan testimoni dukungannya. Mereka yang turut hadir di antaranya Anggota Komisi III DPR RI, Tjatur Sapto Edy dan Mantan Menteri Pertanian Suswono, pengamat politik Yudi Latif, serta publik figur lainnya seperti Cici Paramida, Olivia Zalianty, Siti KDI, Mark Sungkar. (rdk)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK