Jakarta, CNN Indonesia -- Nama Wishnu Wardhana mendadak mencuat sejak Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Pandjaitan, Senin (3/10), menyebut nama dia sebagai sosok manajer kampanye tim pemenangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni untuk Pilkada DKI Jakarta 2017.
Sosok Wishnu di pentas panggung politik nasional memang masih belum dikenal. Maklum, lelaki muda kelahiran Samarinda, 1970, itu selama ini berkiprah di jagat ekonomi. Maka bagi kalangan pebisnis atau ekonomi, nama Wishnu sangat dikenal.
Wishnu sudah malang-melintang di dunia perekonomian nasional maupun internasional. Segudang jabatan penting dan strategis di berbagai perusahaan besar dan lembaga ekonomi bisnis pernah diduduki Wishnu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wishnu pernah menjadi bos di perusahaan energi terbesar Indonesia, PT Indika Energy Tbk sejak Mei 2009. Di perusahaan tersebut Wishnu menjabat sebagai wakil presiden direktur. Sebelumnya ia menduduki kursi direktur.
Lulusan jurusan ekonomi Pepperdine University, California, Amerika Serikat, tahun 1993, itu juga pernah menjabat sebagai Presiden Komisaris di PT Indika Infrastruktur Investindo dan Komisaris Utama Teladan Prima Group.
Whisnu juga menduduki kursi Presiden Direktur PT Teladan Resources, sebuah kelompok usaha yang bergerak di bidang jasa minyak dan gas, aset sumber daya alam, dan perkebunan kelapa sawit. Pada usianya yang menginjak 40 tahun, Wishnu sudah menduduki jabatan Komisaris Kideco, PT Indika Mitra Energi, dan PT Indoturbine.
Enam tahun lalu, tepatnya pada 2010, Wishnu menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Bidang Lembaga Keuangan Nonbank, Asuransi, dan Pasar Modal. Sebelumnya, Wishnu duduk sebagai Ketua Komite Tetap Dana dan Sarana Kadin Indonesia, dan Sekretaris Jenderal Kadin Indonesia Komite Amerika Serikat (KIKAS).
Pada 2010, Wishnu menjadi kandidat Ketua Umum Kadin. Ketika itu Wishnu menjadi satu-satunya calon termuda dari empat pesaingnya seperti Sandiaga Uno, Suryo Bambang Sulistio, Adi Putra Tahir, dan Chris Kanter.
Meski kalah bertarung pada perebutan kursi ketua umum Kadin, pada 2012 Wishnu menduduki jabatan bergengsi. Ia dipercaya menjadi Ketua APEC CEO Summit 2013 dan Ketua APEC Advisory Business Council (ABAC) Indonesia.
Kini Wishnu bersaing lagi dengan Sandiaga, namun dalam panggung berbeda. Meski tidak sebagai calon kepala daerah DKI Jakarta seperti Sandiaga, Wishnu bertarung di balik layar. Ia ditunjuk sebagai manajer kampanye tim pemenangan Agus Yudhoyono-Sylviana Murni.
Mampukah Wishnu memenangkan duet Agus-Sylviana dengan latar belakangnya yang bukan di dunia politik?
Partai Demokrat beserta tiga partai pendukungnya yakni PPP, PAN, dan PKB, meyakini Wishnu bisa menjadi motor penggerak utama dalam upaya pemenangan Agus-Sylviana. Wakil Sekretaris Jenderal Demokrat Ramadhan Pohan menyatakan, Wishnu selain pebisnis merupakan sosok muda yang kritis, pekerja serius, dan kuat.
Menurut Ramadhan, sebagai penggerak kampanye Agus-Sylviana, sosok Wishnu sangat pas.
“Selain figur muda, berpendidikan, gaul, Wishnu juga memiliki pengalaman nasional dan internasional,” ujar Ramadhan dalam perbincangan dengan CNNIndonesia.com, Selasa (4/10).
Ramadhan menyebut Wishnu tak banyak basa-basi, konsisten, berani, dan tak ragu untuk berpikir dan bertindak
out of the box. Dalam artian, kata Ramadhan, tujuan Wishnu bukan untuk sensasi atau popularitas, tapi lebih pada target dan hasil terbaik.
“Sepengetahuan saya, Wishnu dan Agus Yudhoyono sudah bersahabat lama dan keduanya sama-sama idealis, fokus, serta berorentasi pada hasil terbaik,” tutur Ramadhan. “Wishnu juga
gentleman,
fair, bukan seorang yang culas, serta bukan penghalal segala cara.”
Karena itu, kata Ramadhan, sosok Wishnu sangat klop untuk menerjemahkan keinginan Agus Yudhoyono. Sebaliknya, Agus juga tak bakal sukar menjalankan ide-ide segar Wishnu.
(agk)