Jakarta, CNN Indonesia -- Tanpa harus ada koneksi internet FireChat bisa tetap digunakan. Kemampuan itulah yang membuat aplikasi dipakai demonstran di Hong Kong.
Dengan koneksi internet yang tertatih-tatih, aplikasi pesan instan biasa tidak akan bisa dipakai di Hong Kong. Kondisi tersebut memaksa demonstran di sana beralih ke FireChat.
FireChat sendiri memang dirancang untuk tetap bisa bekerja meski tanpa koneksi internet. Setiap ponsel pintar yang menggunakan aplikasi ini akan terhubung satu sama lain melalui Wifi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fungsi Wifi diubah menjadi seperti 'tali simpul' yang akan dipakai sebagai penghubung jaringan, semakin banyak dipakai maka jaringan yang terbentuk semakin luas. Teori pesan instan seperti ini sejatinya sudah ada sejak satu dekade lalu, dan baru sekarang ini mulai dikenal.
Micha Benoliel CEO dari Open Garden, pembuat FireChat, mengklaim bahwa aplikasi tersebut tumbuh pesat di Hong Kong. Dalam dua hari ada lebih dari 200 ribu orang yang mengunduh dengan jumlah percakapan lebih dari dua juta.
Benoliel mengaku tidak kaget dengan pertumbuhan FireChat di Hong Kong, sebab pada Maret 2014 lalu FireChat juga langsung menjadi primadona para pengunjuk rasa di Taiwan.
Pun begitu FireChat tetap saja memiliki celah untuk para demonstran. Ruang percakapan yang bebas terbuka memungkinkan siapa saja untuk menyusup, dan menggangu obrolan.
Nah, celah itulah yang sekarang ini dipikirkan solusinya oleh Open Garden. Bisa saja ke depannya mereka menanamkan fungsi baru untuk membuka ruang percakapan yang lebih privat, dan dienkripsi.
"Jika aplikasi ini bisa membantu dengan cara seperti itu, maka ini sejalan dengan misi perusahaan. Firechat dibuat untuk tujuan tersebut, dan kami mendukung apa yang terjadi di sini, di Hong Kong," kata Benoliel kepada
Time dan dikutip CNN Indonesia, Senin (6/10).
FireChat diperkenalkan Open Garden pada Maret 2014 untuk iPhone, dan satu bulan kemudian aplikasi ini dirilis juga untuk Android.
Nama FireChat langsung tenar di Irak saat pemerintah setempat membatasi akses internet, kemudian berlanjut ke Taiwan lalu sekarang Hong Kong.
Selain lewat Wifi, pengguna FireChat juga bisa berkomunikasi melalui Bluetooth dan Apple Multipeer Connectivity yang semuanya tidak membutuhkan koneksi internet.