Tenaga Kerja Indonesia Terancam Robot?

Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Selasa, 07 Apr 2015 08:09 WIB
Banyak pekerjaan yang mulai diambil alih robot. Lantas, akankah robot juga akan mengancam menggantikan tenaga kerja di Indonesia?
Robot Kirabo (Reuters/Yuya Shino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kehadiran teknologi cerdas seperti robot memang mencuri perhatian. Sudah banyak perusahaan yang menggunakan robot sebagai karyawannya, salah satu contohnya robot satpam dari Microsoft.

Robot pintar bekerja secara otomatis dan mampu menggantikan peran manusia perlahan-lahan sebagai pekerja. Hal ini nyatanya menjadi perhatian bagi mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu.

"Robot tentu saja bisa digunakan untuk melakukan tugas dan pekerjaan manusia. Sudah banyak perusahaan di luar mengalihkan karyawannya ke robot," tutur Mari kepada CNN Indonesia, Senin (6/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baginya, kehadiran robot menandai kemajuan teknologi mumpuni yang sangat pesat. Salah satu alasan perusahaan yang akhirnya menggunakan robot adalah karena memang mau menghemat upah buruh atau stafnya. Sehingga, menurut Mari, keterampilan dari tenaga kerja di Indonesia harus terus ditingkatkan.

Di samping segala manfaat positif dari kehadiran robot yang bisa mempermudah dan mempercepat pekerjaan manusia, Mari tetap menuturkan efek negatifnya.

"Bisa menyebabkan hilang pekerjaan. Si robot sudah pasti 'kan menggantikan posisi manusia? Maka dari itu perlu perhatikan soal keterampilan tenaga kerja," ungkapnya.

Namun, ia menghimbau agar Indonesia mengantisipasi apabila tren robot akan segera merambah ke Tanah Air di masa depan. Menurutnya, Indonesia tetap harus mengikuti kemajuan teknologi yang sesuai dengan iklim kondusif ketenagakerjaan lokal agar tidak kalah persaingan dengan negara lain.

(eno)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER