Jakarta, CNN Indonesia -- Pengelola Lazada Indonesia memastikan pembelian Apple iPhone 6 Plus oleh Danis Darusman yang mengaku hanya menerima barang sabun mandi padat, dilakukan melalui
merchant atau pedagang yang memanfaatkan
platform Lazada.
Lazada mengatakan tidak menyetok atau menjual produk iPhone 6 dan iPhone 6 Plus. “Semua transaksi iPhone 6 dan iPhone 6 Plus dilakukan lewat
merchant. Karena retail kami tidak stok produk itu,” kata Tania Amalia, PR Manager Lazada Indonesia, saat dihubungi
CNN Indonesia, Selasa (30/6).
Namun, Tania enggan menyebut nama merchant tempat Danis membeli produk karena hingga saat ini pihak Lazada masih melakukan penyelidikan, termasuk melacak pihak jasa pengiriman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami belum bisa bilang kesalahan ini ada di
merchant atau ada di pihak lain. Sekarang kita sedang lacak pengirimannya untuk diketahui kesalahannya ada di mana," ujar Tania yang enggan menyebut nama
merchant.Danis mengaku membeli iPhone 6 Plus pekan lalu. Pada Minggu, 28 Juni 2015, ia berkicau di Twitter bahwa paket yang diterimanya sangat ringan dan dia meyakini bahwa isinya bukan iPhone.
Baca juga:
RPP E-commerce, Melindungi atau Membunuh Industri?Danis juga mempublikasi video di jejaring sosial Path yang memerlihatkan ia bersama beberapa teman membuka paket kiriman itu dan telrihat isinya adalah sabun batangan merek Nuvo dengan kemasan warna hijau. (Video bisa dilihat di
tautan ini)
CNN Indonesia telah menghubungi Danis namun tak segera mendapat respons. Dari keterangan di akun LinkedIn, tertulis Danis bekerja di toko online Elevenia yang dikelola XL Planet, sebuah perusahaan patungan antara operator seluler XL Axiata dan SK Planet asal Korea Selatan.
Tania berkata telah berkomunikasi dengan Danis via email untuk menyelesaikan masalah ini.
(adt/eno)