Jakarta, CNN Indonesia -- Pesawat penjelajah New Horizons sudah mendekati Planet Pluto setelah ‘berkelana’ di luar angkasa selama sembilan setengah tahun. Dari jarak terdekatnya baru-baru ini, New Horizons mengirimkan foto terdetail dari Pluto. Pegunungan setinggi sekitar 11.000 kaki yang terekam di planet itu diduga mengandung es.
Foto yang dikirimkan New Horizond itu 10 kali lebih detail ketimbang foto Pluto mana pun. Foto yang memperlihatkan gunung-gunung yang mengandung es di Pluto, dirilis oleh Badan Antariksa Amerika Serikat pada Rabu (15/7) lalu.
Foto yang dirilis juga termasuk foto area baru yang telah dinamai oleh para ilmuwan dengan nama Tombaugh Regio, diambil dari nama Clyde William Tombaugh, astronom Amerika Serikat yang menemukan Pluto pada 1930.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para ilmuwan cukup kaget mendapati minim sekali kawah di Pluto. Sehingga diduga pegunungan yang lebih banyak mengandung es ketimbang batu itu sudah terbentuk tak lebih dari 100 juta tahun lalu.
“Ini adalah permukaan yang termuda yang pernah kita lihat di Tata Surya,” kata Jeff Moore, dari tim Geologi, Geofisika, dan Imaging di New Horizons.
Perjalanan New Horizons sudah melintasi 3 miliar mil jauhnya dari Bumi. Ia diluncurkan pada 19 Januari 2006. Horizons terbang dengan kecepatan 52.000 mil per jam sebelum melakukan terbang melintas dari jarak dekat, sekitar 8.000 mil jauhnya dari planet itu atau sekitar sepertiga puluh jarak Bumi ke Bulan.
Setelah melintasi Pluto dari dekat, New Horizons melanjutkan perjalanannya ke ujung Tata Surya. New Horizons akan menuju Kuiper Belt, sebuah kawasan yang penuh dengan benda misterius yang belum pernah terungkap selama ini.
(ded/ded)