Jakarta, CNN Indonesia -- Jejaring sosial mikroblog Twitter pada Minggu (24/1) dilaporkan bakal kehilangan tiga petinggi yang memutuskan untuk angkat kaki dari perusahaan.
Sejauh ini, Twitter memiliki sekitar 10 eksekutif. Tiga di antaranya memutuskan untuk hengkang secara bersamaan. Mereka adalah Senior Vice President (SVP) divisi teknis Alex Roetter, SVP divisi produk Kevil Weil, dan wakil presiden divisi media global Katie Jacobs Stanton.
Tak disebutkan secara rinci alasan mereka meninggalkan perusahaan yang dipimpin oleh Jack Dorsey ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikabarkan oleh sejumlah media internasional, Twitter mengumumkan rencana untuk mencari pengganti posisi tiga bos perusahaannya tersebut, serta tambahan anggota dua dewan komisaris baru.
Twitter juga dikabarkan akan menunjuk orang baru untuk mengisi posisi chief marketing officer.
Diketahui Roetter bergabung di Twitter sejak 2010. Sebelum memutuskan keluar dari perusahaan, ia bertanggung jawab dalam teknik peranti lunak dan keras, analisis, dan operasional.
Sementara Weil bekerja untuk Twitter sejak 2009 silam. Ia berperan penting dalam pengembangan produk dan desain. Sebelumnya ia juga memimpin tim analisis dan pengembangan produk untuk platform iklan.
Dan Stanton memiliki tanggung jawab atas kerjasama perusahaan dengan organisasi berita, televisi, olahraga, dan musik dari seluruh dunia. Awal mula bergabung di Twitter pada 2010 dan sempat mengurus pendirian kantor di sejumlah negara seperti Inggris, Jerman, Brazil, Australia, Jepang, dan India.
Sejak Dick Costolo meninggalkan pucuk pimpinan pada Oktober 2015, Twitter kembali dikepalai oleh Jack Dorsey.
Sejak itu, perusahaan ini harus berupaya lebih keras untuk mengembangkan produknya dan bersiasat agar tetap meningkatkan jumlah pengguna aktif.
(adt)