Jakarta, CNN Indonesia -- Di Indonesia, Yota memmulai debutnya dengan ponsel dua wajah seharga Rp9 juta. Tak ada rencana bagi mereka untuk membuat ponsel yang lebih terjangkau.
YotaPhone 2 yang diluncurkan Februari 2014 dan dipasarkan secara global pada Desember 2014, baru resmi masuk Indonesia pada Selasa (16/2). Sangat terlambat memang, dan padahal YotaPhone 3 saat sedang dipersiapkan.
Mikhail Belousov, Business development Head of Asian Division YotaDevices mengatakan bahwa ponsel YotaPhone 3 seharusnya sudah dapat diluncurkan pada pertengahan tahun 2016 secara global.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 YotaPhone 2 |
"YotaPhone 3 rencananya akan kita luncurkan pertengahan tahun 2016, termasuk di Indonesia. Namun kita belum bisa menjelaskan detailnya seperti apa," kata Mikhail Belousov.
Ia juga memastikan bahwa YotaPhone generasi ketiga tersebut akan datang dengan harga yang lebih murah, tapi belum cukup murah untuk dibilang sebagai ponsel kelas menengah, apalagi kelas bawah.
Padahal, menurut Yota, ponsel yang akan mereka rilis itu tidak menggunakan chipset kelas atas seperti ponsel premium pada umumnya. Karena mereka percaya ponsel terbaik tidak harus menggunakan spesikasi yang kencang.
"Tak harus high-end, kita akan menggunakan chipset yang optimal untuk perangkat kita, baik dari sisi performa maupun harga," Belousov menjelaskan.
Soal harga Yota memang masih belum mau bersuara, yang jelas produk yang akan mereka pasarkan di Indonesia sepenuhnya ditujukan untuk kelas menengah atas.
"Kita belum ada rencana meluncurkan smartphone untuk segmen bawah. Namun untuk segmen menengah, ada rencana. Tapi kita belum dapat pastikan, masih didiskusikan," tutup Belousov.
(eno)