Jakarta, CNN Indonesia -- Ada yang menarik dengan gaya hidup terbaru Donald Trump setelah resmi menjadi Presiden Amerika Serikat. Pejabat Gedung Putih memastikan Trump sudah tidak lagi menggunakan ponsel Android jadulnya besutan Samsung.
Dan Scavino Jr dalam cuitan Twitter menegaskan sang presiden kali ini sudah menjadi pengguna iPhone.
Kabar tersebut sontak secara tidak langsung ditanggapi oleh Trump. Dalam cuitan beberapa pekan terakhir, terlihat telah memiliki tanda 'dikirim dari iPhone'.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski tidak dapat dipastikan apakah memang Trump sendiri yang mengirimkan cuitan tersebut, atau salah satu stafnya di Gedung Putih.
Trump menuai kritik sejak diketahui menggunakan ponsel Android usang dan dianggap tidak aman. Pada inagurasi 20 Januari lalu hingga lima hari setelahnya, Trump diketahui masih menggunakan ponsel tersebut.
Senator dan anggota kongres sempat merasa khawatir dengan keputusan Trump yang saat itu terkesan enggan beralih menggunakan iPhone. Sekretaris Menteri Keamanan Jim Mattis pada Februari lalu sempat menanggapi komplain dan menegaskan ponsel 'jadul' Trump tidak diproteksi.
Hal itu tentu membuka celah bagi peretas untuk mencuri data di dalamnya. Kekhawatiran tersebut bertambah saat Trump diketahui menggunakan senter ponselnya disela pemeriksaan keamanan saat mengunjungi Mar-a-lago, Korea Utara.
Permintaan petugas keamanan presiden nampaknya membuat Trump melunak dan akhirnya mau menggunakan iPhone. Meski secara pribadi ia sempat menyatakan membokit produk besutan Apple lantaran menolak membuka pabrik di AS.
Atas tuduhan keamanan data ponsel, pada Februari lalu Trump sempat mengklaim menggunakan dua ponsel, Samsung dan Apple.
Kekhawatiran tim keamanan presiden mungkin akan sedikit mengurangi ketakutan atas keamanan presiden. Mengingat ponsel Apple sejauh ini dikenal aman dan sulit ditembus peretas.