Jakarta, CNN Indonesia -- Terlepas dari spesifikasi yang dinilai tidak berbanding jauh dari generasi sebelumnya, Galaxy S8 dinilai berhasil mencuri perhatian penggila teknologi dunia.
Meski spesifikasi antara Galaxy S8 dan pendahulunya tidak terlalu jauh, namun Samsung menjadikan flagship terbarunya sebagai yang pertama menggunakan teknologi terbaru Bluetooth 5.0.
Koneksi nirkabel ini menawarkan performa lebih baik terutama di sisi audio, kecepatan, dan jarak jangkauan antar perangkat. Dnegan kata lain jarak Bluetooth generasi kelima menawarkan kecepatan dua kali lebih tinggi dan jangkauan lebih jauh yakni sekitar 2,4 meter.
Mengutip
The Verge, dibanding versi terakhir Bluetooth 4.2 yang dirilis Desember 2014, Bluetooth 5.0 justru lebih irit baterai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut grup pengembang Bluetooth SIG, kelebihan yang dimiliki generasi terbaru menggunakan radio berukuran kecil yang mampu membuat perangkat bekerja lebih efisien.
Chuck Sabin, direktur Bluetooth SIG mengatakan salah satu tujuan peningkatan kinerja tak lain untuk mendapatkan kualitas yang lebih baik dari koneksi dan interoperabilitas koneksi. Dengan begitu, jumlah internet dan perangkat yang nantinya saling terhubung bisa semakin banyak.
"Salah satu strategi bisnis Bluetooth 5.0 untuk memperbaiki performa, namun di sisi lain mempertahankan konsumsi baterai agar tetap hemat," ungkap Sabin.
Di era Internet of Things (IoT), Bluetooth 5.0 akan menjadi penghubung antar mesin. Bukan hanya itu, keluhan yang selama ini menjadikan Bluetooh sebagai penyebab lambatnya akses WiFi juga teratasi.
Sejumlah perangkat berukuran kecil seperti jam tangan atau alat pelacak kebugaran kerap menghadapi keluhan tersebut. Varian terbaru diklaim mampu mengatasi sinyal antara Bluetooth dan WiFi hingga jaringan LTE.