Saring Berita Demi Cegah Penyebaran Hoax

Jakarta, CNN Indonesia -- Penyebaran berita dan informasi hoax hingga saat ini kian mengkhawatirkan. Kondisi ini diperparah dengan kebiasaan penerima dan pengirim pesan berantai yang seakan enggan memilih dan mengecek ulang informasi yang masuk.

Agar terhindar dari penyebaran informasi hoax, masyarakat sebaiknya teliti dalam menyaring berita yang dibaca.

Pilihan Redaksi Akhirnya, Facebook Punya Fitur Peringatan Konten Hoax Penanganan Hoax di Media Sosial Wikipedia Sempat Posting Tanggal Kematian Julia Perez Aplikasi Pembasmi Hoax Besutan ITB Juarai Kompetisi Microsoft

Selain itu, ada juga beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan agar tidak termakan informasi hoax.

1. Cek sumber berita
Meski penyebaran informasi semakin cepat, ada baiknya cek dulu sumber berita tersebut. Isi berita yang mengejutkan biasanya disebarkan tanpa dicek terlebih dahulu sumbernya. Baca dan perhatikan dengan teliti tautan atau domain situs apakah benar, bisa dipercaya dan terdaftar.

2. Cari kebenaran berita
Akses internet yang kian masif seharusnya memudahkan masyarakat mengecek ulang berita yang diterima. Sebagai contoh, kabar diskon suatu merek yang disebarkan secara berantai, cek langsung ke situs resmi perusahaan tersebut apakah benar ada promo dan diskon.

3. Jangan mudah terprovokasi
Saat membaca informasi yang menyejutkan, sebaiknya jangan langsung menyebarkan ke orang lain karena bisa memicu berbagai persepsi. Kembali ke tips pertama, cek dulu sumberi beritanya.

Baca berita serupa dari media yang berbeda untuk membandingkan kebenarannya dan jangan mudah termakan judul yang bombastis. Bisa juga menanyakan pada orang yang bisa dipercaya dan memahami konten informasi tersebut.

4. Perbanyak referensi
Saat ragu dengan berita dari satu sumber, coba lihat topik terkait dari sumber tersebut atau telusuri dari sumber lain. Cari tahu apakah informasi itu diperoleh dari sumber yang sama atau berbeda.

Beri asupan pada sumber bacaaan berbeda, mulai dari buku, koran, majalah, dan jurnal untuk mengetahui tingkat kebenaran informasi tersebut.

5. Berbagi dengan orang terdekat
Sebarkan informasi yang sebenarnya kepada orang terdekat agar tidak menjadi korban hoax. Dengan berbagi informasi, kita jadi sadar apakah hal itu benar atau tidak serta membantu meredam hal-hal yang bersifat provokasi.