Jakarta, CNN Indonesia -- Suzuki Indomobil Sales (SIS), resmi memproduksi ulang dan meluncurkan mobil
offroad kecil legendarisnya, Jimny. Penyegaran terutama terlihat pada fisik mobil yang sudah memasuki ke generasi ketiga itu.
Laris manis, mobil yang baru meluncur itu sudah habis terjual. Bahkan, pada pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017, hanya tersisa satu
display Jimny yang bertuliskan pada kacanya
sold out.
Awal kemunculan mobil tersebut, Suzuki mendatangkan Jimny secara utuh atau completly build up (CBU) dari Jepang sebanyak 88 unit dengan harga Rp285 juta
on the road Jabodetabek.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ke-88 unit Jimny disebar ke seluruh wilayah Indonesia, dan tiap provinsi hanya memperoleh tiga unit. Tidak hanya itu Suzuki juga menyeleksi siapa saja pemesan yang boleh membeli, satu konsumen hanya berhak membeli satu unit. Ada sekitar 200-an peminat si Jangkrik yang diseleksi Suzuki.
"Kami belum mau menambah unit, dan yang ada saat ini sudah habis," kata 4W Marketing Director SIS Donny Saputra di kawasan BSD, Tangerang.
Versi terakhir Jimny yang diproduksi ialah Katana 4x4 pada 1990, sampai akhirnya pada 1998 ditutup dengan Caribian. Mengenai Jimny terbaru, produsen hanya menyediakan versi transmisi otomoatis dan dua warna.
Untuk tampilan, mobil ini jelas berbeda dari model sebelumnya yang terkesan kaku. Permukaan tampak lebih lengkung yang dinamis menciptakan tampilan yang lebih halus.
Selain itu mobil juga dilengkapi desain lampu lebih besar, guard splash yang lebar dan ban 205/70 R15, serta Rail Roof Rack, hingga ban cadangan.
 Suzuki Indomobil Sales (SIS) memproduksi ulang Jimny. Penyegaran terutama terlihat pada fisik mobil yang sudah memasuki ke generasi ketiga itu. (dok. CNN Indonesia/Rayhand Purnama) |
Rangka pijakan Jimny dibuat dengan fondasi kokoh untuk perfoma kendaraan 4X4. Bagian pijakan menyilang memperkuat bagian samping, sehingga rangka dapat menyerap hentakan, bahkan pada medan yang kasar. Suspensi depan dan belakang Jimny menggunakan3-Link Rigid Axle dengan Coil Spring , ground clearance mencapai 190mm.
Untuk kepraktisan, pengemudi dapat memanfaatkan transmisi otomatis. Pengendara dapat memilih sistem penggerak roda 4WD-L, 4WD atau 2WD melalui tombol di
dashboard.
Jimny memiliki kombinasi meter
cluster antara analog dan digital serta lampu indikator. Lampu indikator secara lengkap akan menunjukkan kesiapan ABS, airbag, temperatur mesin, pengingat pintu hingga sistem penggerak empat rodanya.
Jimny terbaru disokong oleh mesin empat slinder DOHC berkode M13A, memiliki kapasitas 1.328 cc dengan VVT 16 katup. Mesin tersebut dapat menghadirkan 82 PS pada 5.500 rpm, sedangkan torsi 110 Nm pada 4.500 pm.
"Nah mobil sampai ke konsumen sekitar September, jadi harapannya Agustus sudah kami terima sehingga bisa segera di-
deliver ke konsumen," kata Donny.
(eks)