Honda Ungkap Wacana Boyong PCX Listrik & Hibrida Tahun Depan

Rayhand Purnama | CNN Indonesia
Kamis, 14 Des 2017 12:46 WIB
Setelah meluncurkan PCX generasi terbaru, Honda mengungkap wacana memboyong skuter matik bongsornya dalam versi listrik dan hibrida pada semester pertama 2018.
Honda mengungkap wacana memboyong PCX versi listrik dan hibrida ke Indonesia. (dok. CNN Indonesia/Rayhand Purnama Karim JP)
Jakarta, CNN Indonesia -- Astra Honda Motor (AHM) memunculkan wacana untuk memboyong skuter matik bongsor PCX versi ramah lingkungan ke Indonesia tahun depan.

Tidak dalam waktu dekat, Honda memastikan PCX versi listrik dan hibrida akan mendarat paling cepat semester pertama 2018. "Ditunggu info dan undanganya. mudah-mudahan bisa di semester satu mudah-mudahan," kata Direktur Pemasaran AHM Thomas Wijaya saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (13/12).

Lebih jauh, Thomas masih enggan berspekulasi varian mana diantara keduanya yang bakal lebih diboyong lebih dulu. Ia mengungkapkan kemungkinan produksi kedua varian PCX itu di dalam negeri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memungkinkan untuk diproduksi di Indonesia, bahkan sangat memungkinkan. Tapi belum bisa kami putuskan akan diproduksi di mana," ucapnya.

Berbeda dengan memasarkan PCX yang baru dikenalkan kemarin, ia mengaku pihaknya harus memiliki kesiapan tersendiri untuk memboyong kendaraan roda dua ramah lingkungan ke Indonesia.

Honda Ungkap Wacana Boyong PCX Listrik & Hibrida Tahun DepanFoto: CNN Indonesia/Rayhand Purnama Karim JP

Berbeda dengan motor bermesin konvensional, menurutnya ada sejumlah kesiapan terutama dari sisi regulasi bebas emisi yang masih digodok oleh pemerintah.

"Kalau yang bahan bakar memang kami sudah ada teknologinya dan sudah ada desainnya, jadi bisa launching lebih awal," katanya.

Pabrikan asal Jepang itu memang baru meluncurkan PCX versi terbaru yang telah dirakit di pabrik Honda di Sunter, Jakarta Utara. Imbas dari proses perakitan lokal membuat PCX terbaru memiliki harga Rp13 juta lebih murah dari generasi sebelumnya yang dibanderol Rp32 juta.

Rival senegara Yamaha ini menargetkan skuter matik bongsornya bisa terjual hingga 150 ribu unit per tahun. (evn)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER