Stephen Hawking dan Lima Pernyataan Kontroversial

Ervina Anggraini | CNN Indonesia
Rabu, 14 Mar 2018 13:30 WIB
Sosok ahli fisika dan kosmologi Stephen Hawking tak bisa dilepaskan dari sejumlah teori kontroversialnya. Berikut beberapa teori yang sempat dicetuskannya.
Stephen Hawking kerap mengungkapkan pernyataan kontroversial semasa hidupnya. (Foto: AFP PHOTO/Jim WATSON)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sosok Stephen Hawking erat kaitannya dengan dunia sains modern dunia. Sejumlah pernyataan kontroversialnya turut mengiringi kehidupan Hawking selama 76 tahun.

Sosok Hawking tak terlepas dari sejumlah teori yang dinikai kontroversial oleh berbagai kalangan. Selain menaruh perhatian pada alam semesta, ia juga kerap mengkritisi perkembangan teknologi lewat pemikirannya.

Berikut beberapa teori Hawking yang dianggap kontroversial.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tuhan Tidak Menciptakan Alam Semesta

Hawking menyebut alam semesta diciptakan dengan sendirinya karena ada hukum alam seperti gravitasi. Menurut teori Big Bang yang dicetuskannya, alam semesta tercipta dari hasil tak terelakkan oleh proses fisika. Hawking menyebut Tuhan tidak menciptakan alam semesta. (Hawking: God did not create Universe, A Brief History of Time)


Tuhan tidak menciptakan seluruh alam semesta dan teori Big Bang merupakan hal tak terelakkan dari hukum fisika. Menurutnya jika Tuhan menciptakan alam semesta, maka itu sesuatu hal yang sia-sia.

Menurutnya, tidak perlu campur tangan Tuhan untuk menggerakkan alam semesta karena mampu menciptakan sendiri dan ada hukum gravitasi. Alam semesta tercipta secara spontan.

Bumi tidak dibentuk secara sempurna
Hal ini lantaran ditemukannya planet dan tata surya di luar galaksi yang telah dihuni Bumi sejak awal dekade 1990-an. Bumi diciptakan untuk menyenangkan kehidupan manusia.

Virus komputer
Mungkin virus itu menjelaskan sesuatu tentang sifat manusia, bahwa satu-satunya bentuk kehidupan yang telah diciptakan sejauh ini murni destruktif (Kuliah umum: Life in the Universe)

Kontak dengan Alien
Menurut Hawking, makhluk luar angkasa mngkin memiliki peradaban yang lebih maju dari manusia. Sejarah mencatat, pertemuan ras yang lebih maju dan yang lebih primitif di planet Bumi tidak bisa berujung bahagia meskipun keduanya spesies yang sama. (Naked Science: Alien Contact, The National Geographic Channel)

Eutanasia
"Korban memiliki hak untuk mengakhiri hidupnya kalau mau. Tapi saya pikir nantinya itu akan menjadi sebuah kesalahan besar. Seberapa pun hidup terlihat buruk, selalu ada harapan." (asa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER