Jakarta, CNN Indonesia -- Toyota
Avanza belum kehilangan pesonanya sejak kehadiran
Xpander pada Agustus 2017. Terbukti penjualan
wholesales Avanza pada Oktober 2018 mencapai 9.519 unit, atau berhasil menyikut Xpander yang cukup puas dengan angka 5.413 unit.
Angka penjualan Avanza pada bulan lalu tercatat naik dari satu bulan sebelumnya sebesar 6.151 unit seperti dalam data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Sementara Xpander mengalami penurunan penjualan jika dibandingkan dengan September (6.276 unit).
'Gimik' penjualan demi mendongkrak citra Xpander dengan meluncurkan Xpander Ultimate AT berfitur
cruise control pada awal Oktober tampaknya belum berhasil mendongkrak penjualan MPV andalan Mitsubishi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa bulan setelah peluncuran Xpander, 'saling sikut' antara Avanza dan Xpander sudah bisa dirasakan. Alhasil Xpander sanggup menggeser posisi Avanza yang belasan tahun bertengger di puncak penjualan.
Data yang berhasil dihimpun
CNNIndonesia.com, Xpander berhasil menempati posisi puncak Avanza pada Februari 2018. Posisi Avanza sukses diraih Xpander selama empat bulan berturut-turut.
Memasuki Juni, Avanza sukses merampas pasar Xpander. Data Gaikindo menjelaskan pada bulan itu Avanza menorehkan angka 4.648 unit, sementara Xpander cuma 3.278 unit.
Namun capaian tersebut hanya berlangsung satu bulan. Pada Juli-September, Toyota harus menyerahkan posisi teratas Avanza kepada Xpander. Pada September, penjualan wholesale Xpander mencapai 6.276 unit.
(ryh/mik)