GIIAS 2019

Suzuki Pastikan Jimny di Indonesia Bebas 'Recall'

CNN Indonesia
Kamis, 18 Jul 2019 23:47 WIB
Suzuki Indomobil Sales menjelaskan recall karena potensi selang bensin bocor hanya terjadi pada unit Jimny yang dijual di Jepang.
Suzuki Jimny di GIIAS 2019. (CNN Indonesia/Febri Ardani)
Jakarta, CNN Indonesia -- Suzuki Indomobil Sales (SIS) memastikan generasi keempat Jimny yang dijual di dalam negeri tidak terkait isu recall yang menyeruak pada pekan lalu. Suzuki telah mengumumkan melakukan penarikan kembali pada sekitar 21 ribu unit Jimny karena potensi selang bensin bocor.

Pegangan selang bensin pada mesin kemungkinan tidak fleksibel dan bisa rusak karena getaran dan panas mesin. Pada skenario terburuk selang akan bocor kemudian mengeluarkan bensin dan dari situlah potensi kebakaran bisa terjadi.


Direktur Pemasaran SIS Donny Saputra mengatakan recall tersebut, yang melibatkan 21.248 unit Jimny, hanya terjadi di Jepang. Jimny buatan Jepang yang diekspor, termasuk ke Indonesia, dikatakan tidak mengalami isu tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi kami garansi (Jimny untuk Indonesia) tidak mengalami hal tersebut. Jadi berkaitan dengan recall Jimny hanya terjadi pada Jimny yang dipasarkan di domestik Jepang saja," kata Donny di konferensi pers peluncuran Jimny di Gaikindo Indoensia International Auto Show (GIIAS), Kamis (18/7).

SIS baru saja memulai penjualan Jimny di GIIAS 2019. Beda dari generasi ketiga yang dijual mulai 2017 dan tersedia cuma 88 unit, generasi keempat Jimny kini ditawarkan dalam jumlah lebih banyak walau tetap terbatas.

Setiap bulan SIS mengatakan hanya mendapat jatah 50 unit. Penjualan periode pertama dikatakan mulai GIIAS 2019 hingga September dan periode kedua hingga Mei 2020.

Cuma ada satu varian Jimny, namun SIS menjualnya dalam empat tipe. Keempat tipe itu adalah single tone M/T Rp315,5 juta, two tone M/T Rp317,5 juta, single tone A/T Rp328 juta, dan paling mahal two tone A/T Rp330 juta. (fea)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER