Jakarta, CNN Indonesia -- New Car Assessment Program for Southeast Asian Countries (ASEAN NCAP) mengumumkan hasil uji tabrak Suzuki
Ertiga yang digelar pada Agustus 2019. Ertiga secara keseluruhan meraih 4 bintang dari penilaian
adult occupant, child occupant, dan
safety assist.Kendati demikian, MPV Ertiga berhasil meraih rating lima bintang khususnya dalam kategori
child occupant protection. Ini karena mobil ditopang sejumlah fitur keselamatan seperti kantong udara, dan
seat belt guna mengurangi cedera penghuni kabin ketika mobil bertumbukan.
Hasil uji coba Ertiga ASEAN NCAP dua bulan lalu lebih baik dari Ertiga buatan India yang cuma dapat tiga bintang saat uji coba Global NCAP (New Car Assessment Program) beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Uji tabrak Suzuki Ertiga. (Foto: aseancap.org) |
"Performa Ertiga dalam uji tabrak ASEAN NCAP tidak hanya membuktikan keandalan fitur, tetapi juga ketahanan produk yang dibuat dan dirakit di pabrik Suzuki Cikarang," kata 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Dony Saputra dalam keterangan resmi dikutip, Senin (9/12).
Ertiga ditampuk empat bintang saat melindungi penumpang dewasa karena pengendara dan penumpang dewasa terlindungi dari sisi depan berkat
dual airbag dan
seat belt 3 point dengan teknologi
Pretensioners & Force Limiters, atau fitur yang mampu menahan tubuh saat terjadi benturan.
[Gambas:Video CNN]Sementara itu, pesaing Mitsubishi Xpander dan Toyota Avanza itu berhasil meraih rating 5 bintang untuk kategori perlindungan anak-anak. Ini karena dilengkapi fitur ISOFIX atau untuk menjaga posisi
car seat saat terjadi benturan.
Ertiga ditopang
anti-lock brake system dan
electronic stability control serta
electronic brake force distribution. Dua fitur itu membuat mobil meraih 4 bintang untuk kategori safety assist.
(ryh/mik)