Bill Gates Sebut Korsel Siap Bikin 200 Juta Vaksin Corona

CNN Indonesia
Rabu, 29 Jul 2020 06:17 WIB
Bill Gates menyebut salah satu perusahaan vaksin yang ia danai di Korea Selatan siap memproduksi 200 juta vaksin corona pada Juni 2021.
Ilustrasi vaksin corona (iStockphoto/herraez)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pendiri sekaligus mantan CEO Microsoft, Bill Gates, menyebut salah satu perusahaan yang mengembangkan vaksin corona asal Korea Selatan yang ia danai bisa menyediakan 200 juta dosis pada Juni 2021.

Laporan itu berdasarkan surat yang ditulis Gates untuk Presiden Korea Selatan Moon Jae In pada 20 Juli 2020 lalu.

Sebelumnya, mantan bos Microsoft itu sudah menggelontorkan dana sebesar US$3,6 juta atau sekitar Rp52 miliar (US$1 = Rp14,563) kepada perusahaan farmasi Korea Selatan, SK Bioscience. Dana itu akan digunakan untuk mempercepat pengembangan vaksin Covid-19.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain memproduksi vaksin buatan sendiri, SK Bioscience juga terikat kontrak dengan AstrZeneca untuk memproduksi vaksin mereka. Namun, SK Bioscience menolak memberikan komentar terkait pernyataan Bill Gates tersebut, seperti dilansir Fortune

Berita soal kemampuan produksi vaksin SK Bioscience seperti diutarakan Bill Gates ini berhasil mendongkrak saham perusahaan hingga 25 persen.

Selain itu, pria berumur 64 tahun itu pun memuji kinerja pemerintah Negeri Ginseng dalam menghadapi pandemi virus corona SARS-CoV-2.

Dilansir portal media Korsel, KBS World, Bill Gates menyebut kapasitas produksi 200 juta dosis vaksin itu bisa dicapai dalam setahun atau pada Juni tahun depan. Hal ini dengan catatan jika peneliti dan pengembang vaksin di perusahaan itu berhasil menguji vaksin mereka. 

Bill Gates tidak hanya mengibahkan dana jutaan dolar untuk SK Bioscience, ia juga dilaporkan bakal memperluas investasinya kepada yayasan Right Fund yang didirikan pada 2018 bersama dengan Kementerian Kesehatan Korea Selatan.

Sebelumnya, Bill Gates sempat menyampaikan prediksi bahwa vaksin virus corona SARS-CoV-2 (Covid-19) akan tersedia pada akhir 2020 atau awal 2021 mendatang.

(din/eks)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER