PT Telkom Indonesia berkolaborasi dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) dalam layanan teknologi berbasis satelit. Kesepakatan dilakukan dengan penandatanganan oleh Direktur Utama Telkom Ririek Andriansyah dan Direktur Utama BRI Sunarso di Jakarta, Kamis (30/7).
TelkomGroup sebagai BUMN terbesar di bidang telekomunikasi digital di Indonesia berupaya mewujudkan harapan Kementerian BUMN dalam penguatan digitalisasi. Sementara BRI selaku Bank BUMN dengan aset terbesar di Indonesia bertekad meningkatkan pelayanan kepada para stakeholder dengan memperkuat infrastruktur di bidang teknologi informasi sebagai business enabler, khususnya dalam hal pemanfaatan teknologi satelit.
Saat ini, dalam bisnis satelit BRI menjadi satu-satunya bank yang mengoperasikan satelit di Indonesia, sedangkan Telkom dikenal sebagai penyedia layanan satelit terbesar di Asia Tenggara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ririek berkata, secara umum perjanjian antara Telkom dan BRI ini mencakup pemanfaatan yang saling menguntungkan baik secara sewa, atau model bisnis lain atas kapasitas-kapasitas satelit yang dimiliki dan dioperasikan oleh TelkomGroup, perencanaan pengembangan bisnis, desain, dan implementasi layanan berbasis satelit serta pendidikan, pelatihan, dan sertifikasi untuk pengembangan karyawan di bidang satelit. Ia pun tak menutup kemungkinan untuk bentuk kerja sama lainnya.
Ririek mengungkapkan, melalui nota kesepahaman ini Telkom dan BRI sepakat untuk saling dukung aktivitas operasional dan memberi nilai tambah pada masing-masing perusahaan.
"Dengan kapabilitas dan kompetensi di bidang satelit yang dimiliki serta pengalaman operasionalisasi selama ini, kami siap untuk mendukung peningkatan kualitas dan kapabilitas layanan BRI demi memberikan yang terbaik kepada masyarakat Indonesia," katanya.
![]() |
Ia lantas menegaskan komitmen Telkom untuk mendorong peningkatan keunggulan operasional BUMN. Salah satunya, dengan kolaborasi pemanfaatan potensi layanan teknologi berbasis satelit baik dalam tahap perencanaan, desain, produksi, maupun implementasi dengan prinsip yang saling menguntungkan.
Hal itu sejalan dengan Sunarto, yang menilai kerja sama tersebut sebagai langkah strategis BRI guna meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional sehingga pelanggan dan masyarakat dapat merasakan peningkatan kualitas layanan BRI.
Menteri BUMN Erick Thohir sendiri memandang kerja sama sebagai bentuk bentuk kolaborasi BUMN untuk Indonesia. Ia berkata, "Kementerian BUMN terus mendorong agar sesama BUMN saling mendukung dalam menciptakan nilai tambah bagi setiap perusahaan BUMN agar dapat memberikan yang terbaik kepada pelanggan dan seluruh masyarakat Indonesia."
(rea)