Beli Ponsel Lipat Samsung Baru, Jika Tak Cocok Bisa Dibalikin
Samsung meluncurkan program yang memungkinkan calon konsumen mencoba ponsel lipat Galaxy Z Flip 5G atau Galaxy Z Fold2 5G selama 100 hari usai pembelian.
Calon konsumen dapat mengembalikan smartphone lipat Galaxy Z Flip atau Fold2 dan mendapatkan pengembalian dana penuh jika 99 hari setelah mencoba memutuskan bahwa perangkat tersebut benar-benar tidak diinginkan.
Melansir Digital Trends, program promosi Samsung itu diduga terkait dengan harga kedua perangkat itu yang terbilang lumayan mahal, di atas US$1.000. Selain itu, kedua perangkat itu memiliki disain baru yang belum pernah ada di pasaran sebelumnya.
Dengan adanya promosi itu, Samsung kemungkinan berharap calon konsumen dapat benar-benar merasakan kecanggihan kedua produknya dan pada akhirnya membeli.
"Bawa pulang Galaxy Z Flip 5G dan kami akan memberi Anda 100 hari untuk memastikan Anda cocok," kata Samsung.
Samsung Galaxy Z Flip 5G diluncurkan pada Agustus 2020 dan berharga US$1.199 atau Rp16,8 juta (kurs Rp14.096).
Ponsel lipat ketiga dari raksasa teknologi Korea ini memiliki desain yang hampir identik dengan Galaxy Z Flip yang diluncurkan enam bulan sebelumnya, misalnya layar 6,7 inci saat dibentangkan, layar mungil di bagian belakang untuk notifikasi, dan kamera dua sensor.
Galaxy Z Fold2 5G diluncurkan pada September 2020 dengan harga US$1.999 atau sekitar Rp28,2 juta. Perangkat itu memiliki layar 7,6 inci saat terbuka penuh.
Melansir The Verge, Samsung menyebut program 'Beli dan Coba' adalah program baru yang pertama kali dibuat oleh perusahaan. Perusahaan mengatakan program sebelumnya hanya 15 hari.
"Inisiatif baru ini akan membantu konsumen mencoba dan melihat apakah perangkat lipat tepat untuk mereka, sebagai bagian dari komitmen Samsung untuk membuat perangkat lipat lebih mudah diakses oleh semua orang," kata juru bicara Samsung dalam sebuah pernyataan.
Samsung mengatakan program itu mulai berlaku sejak 23 Februari hingga 1 April 2021.