LG menyatakan resmi mengundurkan diri dari bisnis smartphone. Perusahaan asal Korea Selatan itu tampaknya kewalahan dengan persaingan bisnis ponsel yang sangat sengit.
Perusahaan dilaporkan mengalami kerugian yang cukup signifikan dalam enam tahun terakhir. Situasi itu yang akhirnya memaksa LG mengundurkan diri bersaing dengan Samsung, Apple, hingga Huawei.
LG sebenarnya bukan perusahaan yang buruk dalam menciptakan ponsel. LG justru menjadi salah satu perusahaan yang mampu menghasilkan ponsel yang inovatif di masanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut lima ponsel hasil inovasi LG yang gagal sukses di pasaran:
Melansir Tech Crunch, LG Wing 5G dinilai merupakan smartphone dengan desain ayun yang sangat baru dan unik. Bagaimana tidak, konsumen bisa mendapatkan layar tambahan untuk membuka pesan, browsing, hingga navigasi ketika layar utama memutar media atau yang lainnya.
Layar ganda pada LG V60 2020 dan LG G8X dinilai sebagai alternatif untuk ponsel lipat yang mahal. Konsumen bisa dapatkan layar kedua yang dihubungkan ke ponsel utama dan dapat digunakan untuk menjalankan dua aplikasi sekaligus.
LG G5 menampilkan modul yang memungkinkan konsumen melepas bagian bawah ponsel dan menjadikannya sebagai pegangan kamera atau 360 kamera. Selain itu, LG G5 mungkin adalah salah satu ponsel terakhir yang menawarkan baterai yang dapat dilepas untuk ditukar dengan cadangannya.
Lihat juga:Terus Merugi, LG Tutup Bisnis Smartphone |
LG V50 adalah salah satu ponsel pertama yang menambahkan konektivitas 5G saat diluncurkan. Ponsel itu memiliki kemampuan kontrol tanpa disentuh berkat suite sensor kamera di bagian depan. Perusahaan mengklaim sensor pada ponsel itu bisa mendeteksi pembuluh darah vena.
Melansir GSM Arena, LG G Flex adalah ponsel fleksibel pertama di dunia, berkat layar P-OLED dan baterai Lipo yang unik. G Flex juga menampilkan lapisan 'penyembuhan diri' yang unik di bagian belakang, alhasil goresan bisa hilang dengan sendirinya.