Jakarta, CNN Indonesia --
Tahap pertama penghentian siaran televisi (tv) analog atau Analog Switch Off (ASO) akan dilakukan pada 17 Agustus 2021. Lima daerah akan dimatikan siaran analognya dan mulai migrasi penuh ke digital.
Ada dua opsi untuk mengakses siaran digital, melalui tv yang mendukung siaran digital atau menggunakan alat bantu set top box.
1. Bukan TV tabung
Ciri pertama adalah bukan televisi tabung berlayar cembung. Sebab, semua tv tabung adalah tv analog. Sehingga, untuk membuatnya bisa menerima siaran digital mesti dilengkapi dengan alat set top box tambahan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Tidak semua tv layar datar adalah tv digital
Tidak semua tv layar datar adalah tv digital. Ciri tv layar datar yang sudah bisa menerima siaran digital adalah punya fitur pencarian siaran digital.
Biasanya hal ini bisa diketahui lewat fitur "tuning" yang memiliki opsi untuk mencari siaran televisi analog (ATV) atau digital (DTV).
Ciri pencarian saluran menggunakan fitur ATV, gambar yang diterima kurang jernih, yang sering disebut "bersemut". Tapi pencarian dengan fitur DTV langsung memberikan gambar yang jernih. Pencarian siaran digital dengan fitur DTV bisa dilakukan secara otomatis atau manual.
Untuk tv layar datar LCD atau LED yang tidak mendukung siaran digital bisa menggunakan set top box tambahan.
3. Mendukung DVB-T2
Selain itu, tidak semua tv yang memiliki fitur pencarian siaran digital mendukung siaran digital di Indonesia. Sebab, siaran digital di Indonesia menggunakan standar DVB-T2 (Digital Video Broadcasting-Terrestrial second generation).
DVB-T2 merupakan alat untuk menerima siaran digital. Keterangan ini biasanya ada di bagian box atau tanyakan kepada penjual apakah tv tersebut sudah mendukung DVB-T2.
4. Cek sinyal digital
Sebelum bisa menikmati siaran digital, pastikan bahwa Anda berada di daerah yang sudah ada sinyal siaran digital. Gunakan antena UHF di dalam atau di luar rumah Anda.
Berikut beberapa cara yang harus dilakukan untuk mengetahui sinyal saluran TV Digital di lokasi:
- Unduh aplikasi Sinyal TV Digital di Google Play Store atau Apple Store
- Setelah terpasang di perangkat ponsel pintar, buka aplikasi tersebut
- Aplikasi akan meminta izin akses lokasi Anda, kemudian pilih izinkan
- Tampilan akan berubah menjadi peta sesuai lokasi, di tempat Anda berada
- Di bagian kiri bawah terdapat kolom Legend. Jika dibuka, kolom tersebut akan memberikan informasi di mana lokasi sinyal tv digital dengan keterangan kua hingga lemah
- Cek pada peta warna apa yang muncul
5. Membeli set top box
Terkait dengan STB, ada berbagai jenis dijual di e-commerce. Harganya pun bervariasi bergantung dari fitur yang ditawarkan. Misalnya, Xtreamer BIEN 3 yang bisa menghadirkan berbagai siaran tv lokal dan beberapa siarantv luar negeri.
Kemudian ada ZTE ZXV10 B760H yang bisa membuat tv biasa jadi smart TV. STB itu menggunakan sistem operasi Android 4.4 KitKat, prosesor quad-core ARMv7, dan sudah memiliki Google Play Store untuk instalasi aplikasi dan game.
Ada pula Huawei EC6108V9 yang mirip dengan dengan ZTE ZXV10 B760H. Bedanya, Huawei EC6108V9 memiliki RAM 2GB sehingga menawarkan performa lebih baik.
Kominfo menyampaikan perbedaan tv digital dengan analog juga terletak dari kualitas gambar dan suara. Tv digital jauh lebih baik dibandingkan siaran analog. Hal ini dikarenakan pancaran sinyal digital relatif stabil dan tidak menurun.
Siaran tv digital juga hanya mengenal kondisi diterima (1) atau tidak diterima (0) sinyal. Selama sinyal bisa diterima receiver, gambar dan suara konten siaran dapat dinikmati.