Studi: Kolombia Jadi Surga Kupu-Kupu di Dunia

Kolombia diyakini sebagai rumah terbesar bagi kupu-kupu di dunia, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan Museum Sejarah Alam di London. Variasi kupu-kupu hidup dan berkembang di sana.

Laporan AFP, menyebutkan tim ilmuwan internasional telah membuat katalog yang berisi 3.642 spesies dan 2.085 subspesies kupu-kupu. Daftar itu mereka jadikan dokumen dengan judul 'Daftar Periksa Kupu-Kupu Kolombia.'

Dari laporan itu juga diketahui lebih dari 200 spesies kupu-kupu hanya dapat ditemukan di Kolombia, menurut tim peneliti Blanca Huertas, yang juga kurator senior koleksi kupu-kupu di Natural History Museum di London.

Penelitian ini dilakukan ke berbagai penjuru Kolombia. Mereka menganalisis lebih dari 350.000 foto, dan mempelajari informasi yang dikumpulkan sejak akhir abad ke-18.

"Kolombia negara dengan keragaman habitat alami yang besar, geografi yang kompleks dan heterogen, dan lokasi istimewa di ujung timur laut Amerika Selatan," bunyi laporan itu sebagian.

Menurut laporan melindungi kupu-kupu di Kolombia juga berarti akan membantu melindungi hutan serta spesies lain.

Sebab, antara periode 2000 hingga 2019 Kolombia disebut telah kehilangan hampir 2,8 juta hektar hutan. Luas itu setara dengan luas Belgia, menurut Departemen Perencanaan Nasional.

Di samping itu Kolombia juga mengalami lebih dari setengah abad konflik bersenjata dengan beberapa daerah yang dikendalikan gerilyawan kiri, kelompok paramiliter sayap kanan atau raja obat bius, dan dengan sedikit kehadiran pemerintah.