Fitur Baru Tiktok Bisa Tambahkan Aplikasi Mini di Video

CNN Indonesia
Kamis, 24 Jun 2021 08:32 WIB
Tiiktok kembangkan fitur baru, Jumps, yang bikin pengguna bisa tambahkan aplikasi mini di video buatan mereka.
Ilustrasi. Tiiktok kembangkan fitur baru, Jumps, yang bikin pengguna bisa tambahkan aplikasi mini di video buatan mereka. (AFP/Drew Angerer)
Jakarta, CNN Indonesia --

TikTok mengumumkan fitur baru, Jumps, yang membuat pengguna bisa menyematkan aplikasi mini dari pihak ketiga ke dalam video mereka.

Namun, aplikasi pihak ketiga yang bisa disematkan dalam video hanya aplikasi tertentu yang sudah lewat persetujuan layanan Tiktok.

Ketika menonton sebuah video Tiktok yang disematkan Jump, penonton akan bisa melihat sebuah tombol yang ada di dasar layar yang merupakan tautan ke aplikasi pihak ketiga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kreator yang membuat video akan dapat memilih Jump untuk ditambahkan, kemudian dapat menyesuaikan konten yang dilihat pemirsa setelah mengetuk Jump.Jika tombol diklik, pengguna bisa membuka konten di Jump dalam satu layar baru di dalam TikTok.

Sebagai contoh, jika seseorang membuat video memasak di Tiktok, mereka dapat menyematkan tautan ke aplikasi resep Whisk untuk membuka resep cara membuat.

Selain itu, TikTok juga bekerja sama dengan sejumlah aplikasi lain untuk mengembangkan Jump seperti Whisk, Wikipedia, dan Tabelog. Lebih lanjut, TikTok menyebut akan bekerjasama juga dengan BuzzFeed dan IRL.

Saat ini, fitur tersebut sedang dalam tahap pengujian beta, sehingga baru segelintir pengguna yang bisa menyematkan Jump ke dalam video mereka.

Pengujian Jumps telah dilakukan dalam beberapa bulan terakhir pada kelompok sangat kecil. Saat ini, dalam tahap pengujian beta, Jump telah diluncurkan kepada kelompok orang yang lebih luas, seperti dilaporkan TechCrunch

Melansir The Verge, siapa pun dapat mendaftar untuk program beta ini. Mereka akan mengevaluasi fitur tersebut apakah cukup berguna bagi pengguna atau tidak. 

Pasalnya, saat ini pengguna Tiktok tidak bisa menyematkan tautan apapun dalam aplikasi tersebut. Berbeda dengan Instagram dimana pengguna masih bisa menyematkan tautan pada bagian bio mereka. Sehingga, langkah ini dianggap sebuah perubahan besar.

TikTok mengatakan bahwa saat para kreator yang tergabung dalam keanggotaan Creator Fund, telah mencoba menambahkan sebuah Jump di video mereka. Sementara TikTok bertugas memantau apakah Jump berfungsi dengan baik.

TikTok bukan perusahaan pertama yang memperkenalkan ide pengalaman kecil seperti aplikasi di platform video.

Sebelumnya Snapchat memiliki fitur serupa yang disebut Minis, yang memungkinkan pengguna untuk berbagi dan menggunakan aplikasi dan game kecil dengan teman.

Seperti Jumps, Minis dibuat menggunakan HTML5, yang seharusnya membuat proses pembuatan menjadi relatif sederhana bagi mereka yang akrab dengan pengalaman pengembangan web.

(can/eks)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER