Peneliti Ungkap Sebab Hujan Jabodetabek Hingga Sore Nanti

CNN Indonesia
Selasa, 14 Sep 2021 09:30 WIB
Ilustrasi. PSTA LAPAN mengungkap penyebab hujan bisa guyur Jabodetabek hingga sore, bahkan hingga malam hari di sejumlah wilayah Jawa dan Kalimantan. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Tim peneliti klimatologi dalam Tim Reaksi dan Analisis Kebencanaan (TReAK) Organisasi Riset Penerbangan dan Antariksa (LAPAN), BRIN mengungkap penyebab hujan yang melanda kawasan Jabodetabek pagi ini dan disebut bisa terjadi hingga sore nanti.

Menurut LAPAN, hujan intensitas moderat sejak dini hari ini diprediksi akan bertahan hingga pukul 08:00 WIB. Namun demikian, dijelaskan Tim bahwa hujan intensitas ringan diprediksi terjadi secara persisten hingga siang bahkan sore hari di sejumlah tempat di kawasan Jabodetabek.

Hujan disekitar kawasan Jabodetabek ini disebabkan bangkitnya awan skala meso Mesoscale Convective Complex (MCC), yang tumbuh di Samudera Hindia dekat timur Sumatra Selatan dan selatan Jawa Barat.

"Hujan tersebut dibangkitkan oleh awan skala meso (Mesoscale Convective Complex, MCC) yang tumbuh di Samudra Hindia dekat timur Sumatra Selatan dan selatan Jawa Barat," ujar Tim Reaksi dan Analisis Kebencanaan (TReAK), PRSTA-BRIN, lewat keterangan tertulis, Selasa (14/9) pagi.

Rangkaian MCC yang membentang dari selatan ke utara tersebut dipengaruhi oleh proses pecahnya siklon tropis Chanthu di Filiphina, yang hasilnya menarik awan-awan konvektif di kawasan Samudra Hindia yang saat ini massif karena keberadaan Madden Julian Oscillation (MJO).

Awan konvektif yang terbentuk dalam suatu barisan meridional tersebut membangkitkan badai-badai yang menjalar dari barat ke timur.



Hujan sore hingga malam di Jawa dan Kalimantan

Berdasarkan prediksi SADEWA-PRSTA, hujan intensitas moderat hingga lebat diprediksi terjadi pada sore-malam hari nanti di Jawa dan Kalimantan, seiring dengan penjalaran badai dari barat ke timur.

SADEWA merupakan produk penelitian dan pengembangan Pusat Riset Sains dan Teknologi Atmosfer (PRSTA) berupa aplikasi sistem peringatan dini atmosfer ekstrem berbasis satelit dan model atmosfer, yang dikembangkan untuk mendukung riset atmosfer maupun aplikasinya oleh badan operasional terkait.

Di samping itu berdasarkan presiksi Sadewa, hujan sore hari ini juga diprediksi terjadi merata di kawasan bagian selatan dan tengah Jawa bagian barat dari pukul 12.00 hingga 17:00 WIB.

(can/eks)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK