Telkomsel Klaim Rencanakan Suntik Mati 3G Sejak 2020

Telkomsel menyebut rencana suntik mati jaringan 3G telah muncul sejak 2020. Saat ini, migrasi 3G ke 4G Telkomsel sudah dimulai dan dijadwalkan rampung pada akhir 2022.

"Kami telah berencana mematikan 3G sejak dua tahun lalu, sehingga saya dapat mengatakan kalau kami sudah siap lebih awal untuk mematikan 3G," kata Wong Soon Nam, Direktur Planning and Transformation Telkomsel, di Telkomsel Smart Office, Jakarta, Rabu (6/4).

Pada 2020, Soon Nam dan timnya telah mempelajari dan merencanakan terkait migrasi ini. Sehingga migrasi 3G ke 4G yang dilakukan Telkomsel sekarang harusnya dapat berjalan lancar.

Menurut Soon Nam, migrasi 3G dan 4G tak lepas dari komitmen Telkomsel untuk memberikan akses jaringan yang lebih baik pada penggunanya.

Dalam acara yang sama, Direktur Network Telkomsel Nugroho mengatakan pihaknya berupaya untuk menghadirkan inovasi-inovasi untuk membuat performa jaringan lebih efisien.

Dia menyebut teknologi jaringan yang ada saat ini sebagai sebuah duplikasi yang tidak perlu, sehingga perlu adanya sebuah langkah untuk menjadikannya lebih efisien.

"Sekarang ada 2G, 3G, 4G, dan 5G itu adalah duplikasi yang tidak perlu," katanya.

"Untuk voice bisa pake 2G, ngapain pakai 3G? Untuk data pakai 3G, enggak reliable, lebih baik pakai 4G atau 5G," imbuhnya.

Selain itu, Nugroho menyebut ongkos pemeliharaan teknologi jaringan tidak murah. Kemudian sumber daya yang ada juga cukup terbatas, sehingga pemanfaatannya harus dilakukan dengan efisien.

"Spektrum yang sangat terbatas ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, sehingga bisa memberikan customer experience yang maksimal," tuturnya.

Telkomsel akan suntik mati 3G di 504 kota/kabupaten pada 2022. Proses ini telah dimulai sejak Maret lalu, dan direncanakan akan rampung pada akhir 2022.

Proses suntik mati ini dilakukan secara bertahap dalam beberapa batch dengan tahap pertama pada Maret hingga Mei 2022 di 90 kota/kabupaten, yang mencakup 766 kecamatan.

Sebelumnya, pengamat mengungkapkan suntik mati jaringan 3G ini hanya akan berdampak pada gawai yang cuma menyediakan jaringan tersebut, yang kebanyakan merupakan perangkat lawas.