Google dan Google Cloud Sudah Terdaftar di PSE Kominfo

CNN Indonesia
Jumat, 22 Jul 2022 18:00 WIB
Google sudah mendaftar PSE Kominfo. (Foto: AFP/TOBIAS SCHWARZ)
Jakarta, CNN Indonesia --

Google mengakui sudah mendaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Kementerian Komunikasi dan Informatika.

"Betul, PT Google Indonesia dan PT Google Cloud Indonesia sudah berstatus terdaftar," demikian keterangan dari perwakilan Google, kepada CNNIndonesia.com, Jumat (22/7).

Pada Kamis (21/7), Kominfo mengklaim Google beserta beberapa layanannya sudah mendaftar PSE satu hari setelah tenggat terlewati.

"Kita barusan dapet kabar, Google itu mendaftarkan empat lagi tambahan selain kemarin (Rabu, 20/7) mendaftarkan Cloud dan Ads-nya, sekarang mereka mendaftarkan YouTube, Search Engine, dan Play Store, dan Google Maps," ungkap Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan.

Pendaftaran PSE Kominfo sendiri telah ditutup pada Rabu (20/7). Hingga tengah malam, Google beserta platform-platformnya belum juga mendaftar.

Hal tersebut membuat Google terancam diblokir oleh Kominfo. Sebelumnya, perusahaan besar seperti Whatsapp, Instagram, Meta dan Facebook telah mendaftar sebelum hari penutupan.

Berdasarkan pantauan hingga Jumat (22/7) pagi, situs PSE Kominfo belum menampilkan Google dan platform-platformnya. Pada sore harinya, situs tersebut belum juga menampilkan daftar PSE domestik maupun asing.

Lebih lanjut, Semuel mengungkapkan pihaknya mengirimkan surat teguran dan memberi waktu lima hari kerja bagi perusahaan-perusahaan lainnya untuk mendaftar PSE sebelum menerapkan blokir.

"Kami memberikan waktu lima hari kerja. Kalau mereka tidak mau mendaftar maka mekanisme blokir akan berlaku," ujarnya.

Sejauh ini, ada sejumlah nama besar yang belum mendaftar. Di antaranya, Roblox, Paypal, Amazon, Alibaba.com, Yahoo, Bing, Steam, Epic Games, Battle Neck, Origin, Counter Striker, LinkedIn, DoTA, dan Opera belum mendaftar PSE.

(can/arh)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK