Kisah Fan Garis Keras Pierre Tendean, Nyekar ke Kalibata Tiap Pekan

CNN Indonesia
Sabtu, 01 Okt 2022 11:15 WIB
Telah lama berpulang, Pahlawan Revolusi Kapten Pierre Tendean masih punya pesona di mata warga RI. Simak kisah nasionalis unik itu di sini.
Pahlawan Revolusi Pierre Tendean punya pengagum rahasia dari kalangan Gen Z. (Foto: Arsip Istimewa)
Jakarta, CNN Indonesia --

Aurelia Vizal (20), seorang warganet, sempat mengalami masa rutin nyekar atau tabur bunga tiap pekan ke makam Kapten Pierre Tendean, salah satu Pahlawan Revolusi, di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan.

Dia sama sekali tak punya kaitan darah dengan sang Kapten. Ya, Aurelia murni mengidolakannya.

"Pas SMP [kelas] 3 aja itu selama beberapa bulan setiap minggu, lupa persisnya. Tapi terakhir pas bulan Juni, sebelum ke Taiwan tahun 2016," kata dia, ketika ditanya soal berapa lama kunjungan tersebut dilakukannya oleh CNNIndonesia.com, Jumat (30/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pierre Andries Tendean adalah pahlawan revolusi termuda yang gugur dalam insiden pembunuhan para perwira pada 30 September 1965. Ia, yang merupakan ajudan Jenderal AH. Nasution yang sedang menginap di rumahnya, salah dikira oleh para penculik sebagai Menteri Pertahanan dan Keamanan itu.

Jasadnya kemudian ditemukan di antara enam jenderal di lubang buaya.

Telah lama pergi tak membuatnya kehilangan pengagum dari kalangan Gen Z. Aurelia rutin berkunjung ke makam Pierre. Saking seringnya, sejumlah pekerja di TMP Kalibata, mulai dari satpam hingga tukang gali kubur, mengenalinya.

"Mau nangis inget masa-masa gw fans garis keras Pierre Tendean. Tiap minggu nyekar ke TMP Kalibata smp kenal satpamnya semua, ngubek info ttg Pierre Tendean smp ke cucu kakaknya dia, kaga jajan demi ongkos ke TMP & ongkos beli bunga," tulisnya di sebuah utas di Twitter pada Mei 2020.

Kedekatan dengan para pekerja di tempat itu membuatnya mendapat perlakuan khusus, mulai dibantu dalam hal transportasi, nyekar, info soal kedatangan Presiden ketiga RI BJ Habibie, hingga mendapat penggemar.

"Dulu di TMP Kalibata w sampe dianter pulang ke stasiun sama tukang gali kubur, trs w bantuin nyirem kuburan dll terniat 2016."

"Tiap Pak Habibie dateng buat nyekar Bu Ainun, satpam baik ini selalu SMS gue, "Dek, dateng sini Pak Habibie lagi ada". Waktu itu sampe belain bolos sekolah (wkt itu kelas 3 SMP) hari jumat buat papasan sama Pak Habibie, yah, telat 5 menit. Sedikit sedih tp gpp bisa makan bakso," urainya.

Hal yang sama terjadi di tempat lain ia mencari informasi tentang Pierre, yakni Museum AH. Nasution, Menteng, Jakarta Pusat. "Ke museumnya Nasution jg sampe dikasih kunci buat buka pintu & nyalain lampu sendiri saking seringnya."

Kebiasaannya itu membuat dirinya paham betul dengan seluk beluk TMP Kalibata. Dalam beberapa kesempatan, ia mengaku bak guide bagi keluarga yang nyekar ke lokasi itu.

"Juga pernah jadi penunjuk jalan buat keluarga yg lagi nyekar disana. Sampe hafal bgt dulu peta persebaran kuburan disana. Ambil ember sendiri, isi air bolak-balik, nyirem sendiri. Pokoknya agendanya selalu nyebar bunga di kuburan pahlawan ga dikenal dulu baru ke Pierre."

Aurelia mengaku saat itu tak memberi tahu orang tuanya soal kebiasaan tersebut, meski pada akhirnya terbongkar.

"Orang tua tau ga? Engga. Gua boong bilang ke mol sama temen, padahal nyekar ckck koplok juga dipikir pikir seniat itu y kehidupan. Tp udahannya kebongkar karena dicepuin kepsek & dimarahin," selorohnya.

Kekagumannya kepada pria kelahiran 21 Februari 1939 itu mendalam. Dalam beberapa kesempatan, Aurelia sampai menangis saat menceritakan Pierre, terutama saat kisahnya itu tak dipedulikan oleh temannya.

"Pas cerita ttg dia di kantin sekolah tbtb w nangis deres sampe tukang bakmi (namanya ci mei) kebingungan gua makan bakmi keasinan karena bercampur air mata. Sinetron abis," ungkapnya.

"Jadi tmn2 gw ngomongin motor cowonya, terus gua tiba-tiba nyeletuk, "Pierre Tendean dibeliin papanya motor Ducati pas dia SMA taun 50an karena nilainya bagus", temen2 w diem terus blg 'kaga peduli,, lu yg iye iye aje'," sambung dia.

Alasan kekaguman di halaman berikutnya...

Dijauhi Gebetan Hingga Dapat Fan Baru

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER