Setiap orang pastinya memimpikan kesetiaan dari pasangan masing-masing. Akan tetapi, sejumlah ilmuwan dari Israel menyebut pria atau wanita ternyata punya waktu masing-masing untuk selingkuh dalam pernikahan mereka.
Para ahli tersebut, seperti dikutip IFL Science, menemukan untuk wanita, mereka akan cenderung berselingkuh ketika usia pernikahan mencapai 6 sampai 10 tahun. Sementara, pria sepertinya bakal berselingkuh saat usia pernikahan telah memasuki 11 tahun.
Penelitian ini ditulis oleh Ido Ziv dari departemen psikologi The College of Management Academic Studies, Rishon LeZion, Israel. Untuk mencapai kesimpulannya, Rishon dkk. menanyakan 423 partisipan pertanyaan terkait 29 alasan untuk melawan keinginan berselingkuh sekaligus tahap di mana mereka ingin melakukannya jika ada kesempatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari pertanyaan itu, para ahli melihat ada beberapa alasan yang membuat mereka menolak berselingkuh. Kebanyakan dari mereka berpedoman terhadap kompas moral di dalam diri dan ketakutan menjadi jomblo.
Para ahli telah mempublikasikan hasil penelitiannya dengan judul "I Swear I Will Never Betray You": Factors Reported by Spouses as Helping Them Resist Extramarital Sex in Relation to Gender, Marriage Length, and Religiosity. Penelitian itu dipulikasikan di jurnal The Journal of Sex Research.
Dalam publikasinya, para ahli membagi proses studi mereka menjadi dua. Pertama, para ahli melampirkan sejumlah kuisioner yang berisikan alasan untuk tidak melakukan selingkuh. Beberapa pertanyaan itu antara lain soal dampak terhadap anak-anak, pasangan sah, ketakutan hidup sendiri, dan dampak terhadap orang lain.
Kemudian, pada studi kedua, para ahli ini menguji kembali penemuan pada studi pertama. Selain itu, mereka juga ingin menguji hipotesis yang menyebut kecenderungan berselingkuh akan menurun seiring lamanya usia pernikahan.
Mereka lalu menambahkan beberapa variabel seperti aspek keagamaan, dan lamanya durasi pernikahan. Lebih lanjut, para ahli juga menggolongkan jenis selingkuh non-fisik (menonton film porno, tebar pesona), dan selingkuh yang melibatkan fisik (berhubungan seksual).
Lihat Juga :101 SCIENCE Bagaimana Alam Semesta Tercipta? |
Hasilnya, semakin lamanya usia pernikahan, para responden ini menjadi semakin sedikit yang mengaku bakal tidak berselingkuh. Hal berbeda justru ditemukan pada pria dan wanita yang usia pernikahannya masih seumur jagung.
Menurut hasil studi, para pasangan baru justru kurang tertarik untuk berselingkuh lantaran usia pernikahan yang masih muda. Selain itu, kehadiran anak yang masih bayi juga mencegah mereka untuk berhubungan seksual dengan selain pasangan mereka.
Para peneliti juga menemukan, wanita cenderung ingin berselingkuh ketika umur mereka mencapai 40 hingga 45 tahun, hanya beberapa tahun sebelum menopause. Sementara pada pria, mereka akan lebih ingin berselingkuh saat usianya mencapai 55 sampai 65 tahun.
(can/lth)