Instagram Ungguli TikTok sebagai 'Penasihat' Liburan Akhir Tahun

Instagram mengalahkan TikTok sebagai tempat orang mencari rekomendasi destinasi liburan akhir tahun 2022.

Hal itu terungkap dalam survei yang dilakukan oleh Populix berjudul "End of Year Vacation Plan Report 2022" yang digelar pada 9-11 November 2022.

Survei dilakukan secara online melalui aplikasi Populix terhadap 1.010 responden laki-laki dan perempuan berusia 18-55 tahun di Indonesia.

"Dibandingkan dengan tahun lalu, minat masyarakat untuk berlibur pada tahun ini mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Setelah dua tahun berjuang menghadapi pandemi, momentum liburan akhir tahun ini menjadi begitu berharga," ujar Eileen Kamtawijoyo, Co-Founder dan COO Populix, dalam keterangan tertulisnya.

Terungkap bahwa 70 persen responden mencari rekomendasi seputar objek wisata terkini dari keluarga atau teman. Setelah mendapat rekomendasi orang sekitar, media sosial menjadi pilihan lain untuk mencari rekomendasi tempat wisata (69 persen).

Dari angka tersebut, Instagram menjadi medsos yang dominan dalam memberi rekomendasi liburan (87 persen). Berikutnya, YouTube dan TikTok menjadi tempat mencari rekomendasi berikutnya dengan persentase 69 persen dan 56 persen.

Dalam surveinya, Populix juga menemukan 96 persen responden lebih memilih untuk menghabiskan momen liburan akhir tahun di dalam negeri.

Beberapa kota yang menjadi tujuan para wisatawan ini adalah Bali (20 persen), Yogyakarta (17 persen), Bandung (15 persen), dan Lombok (13 persen).

Sementara itu, 4 persen lainnya berencana untuk menghabiskan liburan ke luar negeri dengan beberapa destinasi favorit seperti Singapura (36 persen, Thailand (19 persen), dan Saudi Arabia (12 persen).

Lebih lanjut, 87 persen responden survei mengaku memiliki rencana berlibur pada akhir tahun dan 69 persen di antaranya berencana menghabiskan waktu liburan bersama keluarga.

Instagram sejauh ini dinilai terus mengekor TikTok dalam hal sejumlah fiturnya, terutama terkait yang berorientasi video. Hal itu membuat para pengguna setianya melancarkan protes, termasuk Kim Kardashian, yang ingin IG kembali ke konsep foto.

Dengan konsep lamanya itu, Instagram jadi benchmark warganet untuk pamer foto selfie di lokasi wisata. Karena itulah muncul istilah Instagramable.