Bulan Purnama Cacing Terangi Langit RI Besok, Cek Jadwal Lengkapnya

CNN Indonesia
Senin, 06 Mar 2023 16:51 WIB
Bulan Purnama Cacing bakal bisa dinikmati di langit RI. Simak jadwal lengkapnya berikut.
Ilustrasi. Bulan Purnama Cacing bakal bisa dipantau selama cuaca bersahabat tentunya. (ANTARA FOTO/Paramayuda)
Jakarta, CNN Indonesia --

Bulan Purnama Cacing (Worm Moon) bakal bisa dinikmati besok, Selasa (7/3). Kenapa bisa dikaitkan dengan cacing?

The Farmer's Almanac menyebut bulan purnama bulan Maret sebagai Bulan Cacing (Worm Moon).

Istilah ini awalnya merujuk pada cacing tanah yang muncul saat tanah menghangat di musim semi. Kondisi ini mengundang burung robin dan burung lain untuk memberi makan anak-anak mereka. "Tanda sejati musim semi!"

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

[Gambas:Instagram]

Penjelasan alternatif untuk nama ini berasal dari Kapten Jonathan Carver, seorang penjelajah abad 18. Ia menulis bahwa nama Bulan ini mengacu pada jenis 'cacing' yang berbeda.

Itu berupa larva kumbang yang mulai muncul dari kulit pohon yang mencair setelah bersembunyi di musim dingin.

Dikutip dari akun Instagram Organisasi Riset Penerbangan dan Antariksa (LAPAN) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), bulan purnama Maret ini bakal mencapai puncaknya pada Selasa (7/3) pukul 19.40 WIB, 20.40 WITA, dan 21.40 WIT.

"Purnama Mega, Purnama Nisfu Syaban," dikutip dari akun tersebut.

Melansir LiveScience, bulan purnama ini akan terlihat penuh pada hari-hari sebelum dan sesudah tanggal bulan purnama resminya.

Bulan purnama sendiri terjadi ketika Bulan dan Matahari berada di tiap sisi Bumi yang berseberangan. Sisi siang Bulan sepenuhnya menghadap ke Bumi, dengan seluruh bulatan Bulan tampak terang dan bulat.

Menurut The Sky Live, Bulan saat ini berada 251.072 mil (404.062 kilometer) dari Bumi, baik pada titik terjauh (apogee) maupun terdekatnya (perigee).

Setelah Worm Moon ini, Bulan Purnama berikutnya akan terjadi pada 5 April, yang kadang disebut Bulan Merah Muda, diambil dari nama bunga liar merah muda yang mulai mekar saat ini di beberapa bagian Amerika Utara.

Istilah berbeda

Pusat Studi Penduduk Wasli Amerika mengenal bulan purnama Maret ini sebagai Onaabidin Giizis atau Bulan Kerak Salju.

Dikutip dari NASA, warga Eropa mengenal bulan purnama Maret sebagai Bulan Pra-paskah, setelah periode puasa umat Kristen sebelum Paskah, yang bertepatan dengan periode siklus bulan ini.

Bulan purnama juga bertepatan dengan Purim, hari raya Yahudi yang merayakan keselamatan bangsa Yahudi dari rencana pembunuhan semua warga Yahudi di Persia kuno. Purim 2023 akan dimulai pada malam tanggal 6 Maret dan berlanjut hingga malam tanggal 7 Maret.

Bagi umat Hindu, bulan purnama bulan Maret ini menandai festival Holi, perayaan cinta dewa Radha Krishna dan kemenangan kebaikan atas kejahatan.

Selama festival Holi, orang-orang yang bersuka ria menyalakan api unggun dan saling menyiram dengan bubuk warna-warni atau air yang diwarnai.

Buat umat Buddha, bulan purnama Maret adalah bulan purnama dari bulan lunar ketiga, waktunya festival Māgha Pūjā di Kamboja, Laos, Thailand, dan Sri Lanka. Festival ini merayakan pertemuan kuno para murid dengan Buddha.

[Gambas:Video CNN]



(tim/arh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER