Duet film yang paling ditunggu tahun ini, Barbie dan Oppenheimer, resmi tayang di Indonesia pada Rabu (19/7). Gegap gempitanya pun langsung dimanfaatkan oleh para penipu di internet.
Para penipu atau scammer memanfaatkan momen ini untuk menjerat pengguna internet dengan menggunakan metode phising guna mendapatkan uang dan data pribadi pengguna.
Menurut perusahaan keamanan siber Kaspersky, salah satu halaman penipuan ditemukan memberi penawaran khusus merchandise berupa boneka edisi terbatas, termasuk boneka dengan wajah Margot Robbie, aktris utama film Barbie.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para penipu menjual boneka tersebut dengan harga 12 pounds (setara Rp232 ribu) serta dapat menambah helikopter mainan seharga 56 pounds (setara Rp1,08 juta), dan cuma membayar 60 pounds (setara Rp1,16 juta).
Ketika pengguna memutuskan apa yang akan dibeli, mereka dialihkan ke formulir pembelian yang memerlukan detail identifikasi pribadi seperti nama, alamat, nomor telepon, dan informasi perbankan.
Pengguna yang tidak curiga tanpa sadar mengirim uang dan data pribadi mereka ke penipu. Mengutip keterangan resmi Kaspersky, penipuan ini turut menimbulkan masalah privasi yang serius, karena data yang dicuri berpotensi untuk dijual di pasar Dark Web.
Sementara itu, para penipu memanfaatkan perilisan film Oppenheimer dengan menawarkan layanan streaming film secara gratis. Tapi, niat sebenarnya adalah mencuri informasi perbankan dan uang pengguna.
Dalam skenario tersebut, penipu sering menggunakan taktik seperti meminta biaya nominal satu dolar atau euro untuk pendaftaran. Namun, persyaratan pembayaran ini dapat menimbulkan tanda bahaya.
Untuk melanjutkan pendaftaran, mereka memerlukan kartu bank untuk ditautkan, sehingga memungkinkan debit diakses secara tidak sah dan sulit dibatalkan dari akun pengguna.
"Di tengah kehebohan tersebut (Barbie dan Oppenheimer), penting bagi pengguna untuk tetap waspada dan mematuhi aturan dasar keamanan online. Meskipun pengalamannya menggembirakan, kita tidak boleh mengabaikan risikonya," kata Olga Svistunova, pakar keamanan siber di Kaspersky.
"Dengan mempertahankan pola pikir waspada dan mempraktikkan kebiasaan online yang aman, kita dapat sepenuhnya menikmati pengalaman Barbie dan Oppenheimer sambil melindungi diri dari ancaman dunia maya yang mengintai di dunia digital," lanjutnya.
Ada beberapa langkah yang bisa Anda gunakan untuk menghindari penipuan online berkedok kehebohan film Barbie dan Oppenheimer. Berikut daftarnya.
Waspadai email, pesan, atau situs mencurigakan yang menawarkan penawaran eksklusif atau barang gratis. Periksa ulang keaslian sumber sebelum membagikan informasi pribadi apa pun atau melakukan transaksi online.
Saat membeli barang atau mengakses konten terkait secara online, pastikan situs web tersebut memiliki koneksi yang aman. Cari "https://" di URL dan simbol gembok di bilah alamat untuk menunjukkan situs web yang aman.
Anda juga perlu berhati-hati saat membagikan informasi pribadi secara online, terutama detail sensitif seperti alamat, nomor telepon, atau informasi keuangan Anda. Bagikan informasi tersebut hanya pada platform terpercaya dan aman.
Disarankan untuk hanya mengandalkan situs maupun pengecer resmi, dan sumber terpercaya untuk membeli merchandise, mengakses konten film, atau mendapatkan informasi terkait pemutaran perdana.
Hindari sumber tidak resmi atau mencurigakan yang mungkin mencoba mengeksploitasi euforia Anda.
![]() |