Jakarta, CNN Indonesia --
Penemuan benda-benda bersejarah mencuat selama tahun 2023 ini. Beberapa di antaranya sempat menjadi misteri selama ribuan tahun lalu.
Beberapa penemuan ditemukan dengan cara-cara konvensional seperti menggali tanah, tapi lainnya juga membutuhkan bantuan teknologi canggih hingga kecerdasan buatan.
Berikut adalah daftar penemuan arkeologis terbaik tahun 2023 dikutip dari CNN:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Kilau abadi pedang Jerman berusia 3.000 tahun
 Pedang berusia 3000 tahun di Jerman ditemukan masih berkilau. (Bayerisches Landesamt für Denkmalpflege) |
Para arkeolog menemukan pedang segi delapan dalam kondisi masih berkilau saat penggalian di Bavaria, Jerman. Benda purbakala itu diduga berasal dari zaman perunggu sekitar 3.000 tahun lalu.
Penemuan pedang tersebut menarik perhatian arkeolog dan membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut ketika ditemukan di situs di Donau-Ries, Jerman.
Pernyataan dari para peneliti kemudian memastikan bahwa ini bukanlah senjata seremonial atau dekoratif, melainkan senjata sungguhan, dengan "pusat gravitasi di bagian depan bilahnya menunjukkan bahwa bilahnya seimbang terutama untuk menebas", mengutip CNN.
2. Sandal tertua di dunia
Analisis terbaru dari Autonomous University of Barcelona dan Alcala University di Spanyol mengungkap bahwa 22 sandal tenun yang pertama kali ditemukan oleh penambang Spanyol pada 1857 jauh lebih tua dari temuan penanggalan karbon sebelumnya.
Sandal ini pertama kali diberi penanggalan karbon pada tahun 1970-an dan diperkirakan berusia 5.000 tahun. Namun, analisis terbaru memperkirakan bahwa usianya lebih tua 1.000 tahun dari itu.
Pada bulan September, para peneliti mengumumkan bahwa alas kaki, yang terbuat dari serat tumbuhan, sebenarnya adalah alas kaki tertua di Eropa.
3. Toilet canggih bangsawan 2.400 tahun
Pada Februari, para arkeolog merilis rincian tentang toilet siram tertua di dunia.
Toilet berusia 2.400 tahun dan pipa bengkok - kemungkinan merupakan simbol status di kalangan bangsawan China pada saat itu - ditemukan musim panas lalu di reruntuhan sebuah istana di situs arkeologi Yueyang di kota Xi'an.
Toilet tersebut kemungkinan hanya digunakan oleh segelintir bangsawan, menurut peneliti Liu Rui, yang membantu menggali pecahannya. Liu mengatakan desain tersebut kemungkinan memerlukan bantuan pelayan untuk menuangkan air setiap kali digunakan.
4. Lorong tersembunyi Piramida Mesir
 Peta lorong di Piramid Giza. (Tangkapan layar web nature.com) |
Dalam beberapa tahun terakhir, Piramida Agung Giza telah membuka beberapa rahasia, termasuk 'ruang kosong' misterius berkat proyek Sccan Pyramids.
Proyek ini menggunakan teknologi seperti termografi inframerah dan pencitraan sinar kosmik untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang arsitektur dan area yang masih tersembunyi di piramida tersebut. Temuan terbaru yakni lorong sepanjang 9 meter yang dekat dengan pintu masuk utama.
Menurut Mostafa Waziri, Kepala Dewan Purbakala Tertinggi Mesir mengatakan ruangan tersebut mungkin dibangun untuk mendistribusikan kembali beban di sekitar pintu masuk atau mungkin untuk membuka akses ke ruangan yang belum diketahui.
Sebuah artikel yang diterbitkan di jurnal ilmiah Nature menyatakan bahwa studi lebih lanjut tentang koridor tersebut dapat membantu para ilmuwan untuk lebih memahami proses pembuatan piramida.
 Lukisan Goa Tertua Dunia Ada di Indonesia (Foto: CNNIndonesia/Basith Subastian) |
Indiana Drones di halaman berikutnya...
5. 'Indiana Drones' temukan lukisan batu
Sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk mensurvei suatu area di Alicante, Spanyol, yang terkenal dengan lukisan gua prasejarahnya, para arkeolog tahun ini menggunakan drone untuk menjelajahi medan yang dianggap tidak dapat diakses atau berisiko bagi manusia.
Setelah beberapa hari, drone menemukan lukisan baru berupa rusa, kambing, dan sosok manusia di batu.
"Dalam banyak kesempatan, kami mempertaruhkan hidup kami untuk mengakses rongga yang terletak di lokasi tersebut. di wilayah geografis yang terjal," Francisco Javier Molina Hernández, seorang arkeolog di Universitas Alicante yang dijuluki "Indiana Drones".
6. Kalung gigi megalodon di bangkai Titanic
Kalung dengan hiasan gigi hiu prasejarah, megalodon, ditemukan di bangkai Titanic selama pemindaian digital terhadap bangkai kapal legendaris tersebut.
Menurut Magellan, perusahaan investigasi yang melakukan proses pemindaian tersebut, kalung tersebut berada di dasar laut selama lebih dari 100 tahun setelah karamnya Titanic pada 1912.
Gambar dari pemindaian tersebut menunjukkan kalung emas dengan gigi megalodon, yang secara ilmiah dikenal sebagai Otodus megalodon, hiu prasejarah yang hidup lebih dari 23 juta tahun yang lalu.
7. Harta karun dari abad ke-4 Masehi
Seorang penyelam secara tidak sengaja menemukan harta karun di dasar laut Pantai Sardinia, Italia. Harta karun yang berkilauan itu berjumlah antara 30 ribu hingga 50 ribu koin perunggu yang berasal dari abad ke-4 Masehi.
Kementerian Kebudayaan Italia dalam sebuah pernyataan mengatakan harta karun yang tenggelam itu kemungkinan menunjukkan bangkai kapal yang belum ditemukan di daerah tersebut.
Selain koin-koin yang terpelihara dengan baik, para penyelam juga menemukan potongan-potongan amphorae, sebuah wadah berbentuk vas serta toples dari zaman Romawi atau Yunani kuno.
8. Stonehenge 2.0
 Ilustrasi situs mirip Stonehange di Belanda. (via REUTERS/MUNICIPALITY OF TIEL) |
Sebuah kota di sebelah timur Rotterdam kini dapat mengklaim sebuah misteri arsitektur langit kuno yang tak ubahnya teka-teki Stonehenge.
Para arkeolog telah menggali sebuah situs di Tiel sejak tahun 2017, dan telah menemukan tempat perlindungan berusia 4.000 tahun di sana yang mereka yakini dirancang untuk menyelaraskan matahari pada titik balik matahari.
Situs besar ini berisi persembahan termasuk kerangka hewan dan harta karun, termasuk ujung tombak perunggu, serta kuburan.
"Tempat suci ini pasti merupakan tempat yang sangat penting di mana orang-orang mencatat hari-hari khusus dalam setahun, melakukan ritual dan menguburkan orang yang meninggal," demikian pernyataan dari kotamadya Tiel, di mana situs tersebut berada.
"Deretan tiang berdiri di sepanjang jalur yang digunakan untuk prosesi."
[Gambas:Video CNN]