KawalPemilu Akui Kebanjiran Pengunjung dan Pengunggah Data Pemilu

CNN Indonesia
Kamis, 15 Feb 2024 19:34 WIB
KawalPemilu mengakui warga membludak buat melihat atau menyetor data hasil dari TPS ke platformnya.
KawalPemilu kebanjiran data dari warga yang menyetor hasil dari TPS. (kawalpemilu.org)
Jakarta, CNN Indonesia --

Situs pemantau pemungutan suara KawalPemilu mengakui kebanjiran warga yang ingin melihat data hasil sementara Pemilu 2024 maupun yang ingin mengunggah data dari tempat pemungutan suara (TPS).

Co-Founder KawalPemilu Elina Ciptadi mengaku pengunjung laman atau website visitor sejauh ini mencapai 500 ribu. Sebanyak 90 persen lebih di antaranya mengakses situs KawalPemilu menggunakan ponsel.

"Animo masyarakat mengecek juga tinggi sekali, bisa setengah juta website visitors ketika kami cek," ujar Elina kepada CNNIndonesia.com, Kamis (15/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pihaknya sudah melakukan berbagai upaya untuk menekan biaya ke depannya, misalnya user atau pengguna situs tidak perlu login apabila ingin melihat progres tabulasi.

Tak hanya itu, jumlah unggahan foto per tempat pemungutan suara (TPS) juga dibatasi supaya tidak banyak duplikasi.

Membludaknya warga yang mengunggah data ke KawalPemilu sempat membuat Founder-nya, Ainun Najib, pusing. Pasalnya, ongkos penyimpanan data di Cloud melonjak menembus angka Rp60 juta.

"Animo masyarakat tinggi sekali atas @KawalPemilu_org dan mengakibatkan melambungnya ongkos cloud, sudah mau USD 4 ribu alias > Rp 60 juta," aku dia di akun Twitter-nya.

Beruntung, inisiatif masyarakat membuat KawalPemilu mendapat pendanaan hingga Rp200 jutaan hanya dalam tempo tiga jam.

Elina melanjutkan pihaknya selalu memulai inisiatif dari dana pribadi dalam mengurus situs KawalPemilu meski memang ada keterbatasan. Karena itu, kata dia, pada suatu titik KawalPemilu perlu pendanaan publik atau crowdfunding.

Ia menyebut hal tersebut juga terjadi pada Pemilu 2019.

Sejauh ini, berdasarkan 4,76 persen data yang masuk per pukul 16.50 WIB, KawalPemilu menunjukkan keunggulan pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dengan angka 52,92 persen.

Paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar ada di tempat kedua dengan 29,75 persen, lalu paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan 17,33 persen.

Angka-angka ini tak jauh beda dengan hasil quick count sejumlah lembaga survei dan juga real count KPU.

[Gambas:Video CNN]

(pop/ikw/arh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER