Zuckerberg Klaim Segera Rilis Gelang 'Pembaca Pikiran'

CNN Indonesia
Kamis, 22 Feb 2024 12:11 WIB
Bos Meta Mark Zuckerberg menyebut gelang yang bisa membaca sinyal otak dan memungkinkan mengetik hanya dengan berfikir akan segera lahir.
Bos Meta Mark Zuckerberg segera merilis gelang 'pembaca pikiran'. (Foto: AFP/MANDEL NGAN)
Jakarta, CNN Indonesia --

Bos Meta Mark Zuckerberg menyebut gelang yang bisa membaca sinyal otak dan memungkinkan mengetik hanya dengan berfikir atau 'think-to-type' akan lahir tak lama lagi.

Pada Jumat (16/2), Zuckerberg tampil dalam podcast Morning Brew Daily dan menyatakan gelang antarmuka saraf futuristik perusahaannya, yang menginterpretasikan sinyal otak Anda ke otot-otot di tangan Anda, akan menjadi sebuah produk dalam beberapa tahun ke depan.

Ketika diminta oleh pembawa acara untuk mencontohkan kekuatan AI di masa depan, Zuckerberg menjelaskan tentang gelang wearable elektromiografi (EMG) dari perusahaannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada dasarnya, gelang ini akan menafsirkan "sinyal sistem saraf" yang dikirim dari otak penggunanya ke tangan dan mengubah data tersebut menjadi kontrol gerakan yang lebih akurat daripada yang dapat ditafsirkan oleh AI berbasis kamera.

"Di masa depan, pada dasarnya Anda akan dapat mengetik dan mengontrol sesuatu dengan memikirkan bagaimana Anda ingin menggerakkan tangan Anda, tetapi itu bukan gerakan yang besar, jadi saya bisa duduk di sini, pada dasarnya mengetikkan sesuatu ke AI," ujar Zuckerberg, mengutip Android Central.

Pada Meta Connect 2022, Meta pertama kali memberikan penjelasan mendalam tentang teknologi ini.

Pada dasarnya, konsep EMG membahas fakta bahwa kebanyakan orang melakukan gerakan tidak menentu yang menyebabkan hasil yang salah untuk pelacakan berbasis kamera, tetapi sinyal otaknya sama.

Dengan demikian, antarmuka saraf menawarkan ouput yang lebih baik karena sistem dapat terus berkembang menjadi lebih baik dari waktu ke waktu dalam memahami setiap gerakan yang ingin dilakukan penggunanya berdasarkan sinyal otak yang diberikan.

Pada akhirnya, Zuckerberg mengatakan pengguna akan memiliki antarmuka yang sepenuhnya pribadi karena bahkan gerakan jari terkecil sekalipun dapat memberikan sinyal otak yang cukup kuat untuk EMG untuk menangkapnya dan menginterpretasikannya sebagai gerakan tertentu.

Tantangan dari visi tersebut adalah membuktikan teknologi ini bisa lebih dari sekadar menggeser ke kiri dan ke kanan, misalnya, dalam video game sederhana. Namun, bisa berkembang hingga benar-benar mengetik dan berinteraksi hanya dengan tangan Anda.

Antarmuka saraf ini pertama kali diperkenalkan Meta pada 2017 dalam acara F8. Kala itu, Facebook mengungkapkan mereka memiliki tim yang terdiri dari 60 insinyur yang bekerja untuk membangun antarmuka otak-komputer yang memungkinkan pengguna mengetik hanya dengan pikiran tanpa implan invasif.

Tim ini berencana menggunakan pencitraan optik untuk memindai otak Anda seratus kali per detik untuk mendeteksi pengguna yang berbicara dalam hati, dan menerjemahkannya ke dalam teks.

Regina Dugan, kepala divisi R&D Facebook Building 8, menjelaskan bahwa tujuannya adalah untuk memungkinkan orang mengetik dengan kecepatan 100 kata per menit, 5 kali lebih cepat daripada mengetik di ponsel, hanya dengan pikiran Anda.

"Bagaimana jika Anda bisa mengetik langsung dari otak Anda?" tanya Dugan dalam acara tersebut, mengutip Tech Crunch.

Dugan melontarkan pertanyaan tersebut sambil menunjukkan video seorang pasien medis lumpuh di Stanford yang dapat mengetik menggunakan pikirannya berkat sensor yang ditanamkan.

Ia kemudian menjelaskan bagaimana Facebook ingin melakukan hal ini tanpa implan bedah.

Pengumuman ini terjadi tak lama setelah miliarder Elon Musk mengaku salah satu perusahaannya, Neuralink, sukses menanamkan chip ke otak manusia yang kemudian bisa menggerakkan mouse hanya dengan pikiran.

Musk dan Zuckerberg diketahui menunjukkan persaingan yang eksplisit terutama sejak tantangan pertandingan di ring yang berujung tak jelas.

[Gambas:Video CNN]

(lom/dmi)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER