BAKTI Kominfo Sebut Target Internet 100 Mbps di Indonesia Bukan Final

BAKTI Kominfo | CNN Indonesia
Selasa, 05 Mar 2024 17:37 WIB
BAKTI Kominfo menyebut kecepatan internet minimal 100 Mbps di Indonesia bukan target final, meski dibutuhkan untuk menuju Indonesia Emas 2045.
Direktur Utama BAKTI Kominfo, Fadhilah Mathar. (Foto: CNN Indonesia/Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) saat ini tengah menggodok aturan internet berkecepatan minimal 100 Mbps di Indonesia untuk fixed broadband. Meski demikian target 100 Mbps tersebut bukan final.

Direktur Utama BAKTI Kominfo, Fadhilah Mathar mengatakan, Indonesia saat ini berada di posisi 126 dari 181 negara soal kecepatan internet. Rata-rata kecepatan internet di Indonesia masih berada di angka 29 Mbps berdasarkan pada survei terakhir pada Januari 2024.

Menurutnya, kecepatan internet di Indonesia tersebut masih jauh di bawah rata-rata negara-negara global yang mencapai 91 Mbps.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fadhilah mengatakan, Indonesia membutuhkan kecepatan internet yang lebih baik untuk menggapai Visi Indonesia Emas 2045. Dengan begitu, Indonesia bisa lepas dari negara jebakan kelas menengah atau middle income trap.

"Kita butuh internet lebih baik terkait visi misi Indonesia beberapa puluh tahun ke depan. Kita ingin lompat menjadi negara berpenghasilan maju. Kita ingin keluar dari middle income trap," kata Fadhilah dalam acara 'Tech & Telco Summit 2024' yang digelar CNBC Indonesia, di Menara Bank Mega, Jakarta, Selasa (5/3).

Fadhilah menuturkan untuk menjadi negara berpenghasilan maju, pertumbuhan ekonomi Indonesia harus di atas 6 persen. Sementara saat ini pertumbuhan ekonomi Indonesia masih di kisaran 5 persen.

Karena itu, untuk mencapai misi sebagai negara maju tersebut, target kecepatan internet di Indonesia minimal 100 Mbps harus dikejar. Namun, Fadhilah memastikan, internet 100 Mbps tersebut bukan target final.

"Kita butuh engine baru untuk ke sana. Kuncinya adalah transformasi digital. Untuk mencapai ke arah sana, internet 100 Mbps itu bukan target final," ia menjelaskan.

Lebih lanjut Fadhilah mengatakan dirinya sering berdiskusi dengan operator selular tentang bagaimana menggabungkan visi dan misi Indonesia sebagai negara berpenghasilan maju ke dalam suatu roadmap digital nasional.
"Kebutuhannya adalah pembiayaan-pembiayaan dan juga kekuatan fiskal. Roadmap sedang kami susun," kata dia.

(ory)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER