Menteri Keuangan Sri Mulyani, menyampaikan bahwa realisasi APBN hingga 15 Maret 2024, mengalami surplus Rp22,8 triliun.
Angka ini setara 0,1 persen dari Produk Domestik Bruto.
Surplus anggaran tersebut, seiring dengan realisasi pendapatan negara yang mencapai 493,2 T, atau 17,6 persen dari target APBN 2024.
Di sisi lain, hingga 15 Maret 2024 belanja negara mencapai Rp470,3 triliun, dengan realisasi belanja pemerintah pusat sebesar Rp329 triliun.
Terpakai Rp165,4 triliun untuk penyaluran berbagai bansos dan pelaksanaan Pemilu 2024.
Sedangkan sebesar 163,4 terpakai untuk subsidi energi dan pembayaran manfaat pensiun.