Jakarta, CNN Indonesia -- Bagi banyak orang, musim kampanye pemilihan umum (Pemilu)—kepala daerah maupun kepala negara—memang memusingkan. Semua serba nonstop: dari kampanye, liputan media massa, sampai debat kandidat.
Andaipun keriuhan Pemilu semakin dekat, Anda harus tetap sehat dan fokus. Agar energi dan performa tetap optimal, laman
Campaigns and Elections, menyarankan lima cara berikut yang bisa dipraktekkan di mana saja.
Jaga Keseimbangan dalam 16 Detik
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tutup mata. Tarik dan buang napas secara normal dua atau tiga helaan. Berikutnya, bernapas enam helaan. Bila kesulitan menarik napas panjang, tahan sejenak helaan napas empat detik. Lalu, buang napas perlahan.
Ulangi latihan ini perlahan hingga enam kali. Lalu, buka mata, dan lanjutan kegiatan. Tubuh dan pikiran memicu adrenalin dan cortisol (hormon stres). Ada manfaat yang didapat tubuh saat menyurutkan keduanya.
Latihan menarik dan membuang napas empat hingga enam kali per menit ini dapat menyeimbangkan sistem saraf. Juga membuat lebih tenang dan fokus. Setidaknya menghindarkan anda dari gangguan kesehatan fisik.
Fokus dengan Misi KampanyeBisa jadi anda ingin melakukan sesuatu yang berkaitan dengan kampanye Pemilu. Namun harap diingat bahwa mungkin tidak semua yang ingin anda lakukan sebelum Pemilu bisa terlaksana. Jadi buat lah prioritas.
Tulis satu kalimat yang menyatakan misi pribadi anda terkait kampanye dan Pemilu. Kalimat sederhana saja. Tambahkan gambar yang inspiratif. Letakkan di meja atau
screen saver. Saat suasana sedang panas, baca lah.
Visi adalah mercusuar Anda yang menerangi kegelapan. Lingkungan dan orang-orang mungkin berubah, tapi visi anda tetap konstan, bisa menggiring aksi, sikap dan keputusan dalam arahan yang tepat.
Bangkitkan Energi dengan TosYa, lakukan tos dengan rekan-rekan sekelompok Anda, baik suporter maupun kandidat. Dengarkan bunyi tangan saat saling bertepuk. Ingin lebih bersemangat? Ucapkan “terima kasih” atau “saya mengapresiasi anda.”
Ada kalanya situasi kampanye membuat kita serasa terpenjara. Padahal kita adalah makhluk sosial yang butuh berhubungan satu sama lain. Dengan melakukan tos,
oxytocin (hormon bahagia dan percaya) terurai di otak.
Anda pun merasa lebih antusias dan berenergi untuk berdiri dan berbicara.
Tulis Catatan HarianMenulis catatan per hari bisa jadi mengesankan. Itu saja. Sebagai tambahan, cari kawan yang tak kalah menyenangkan. Pilih waktu yang tepat untuk menulis catatan dan mengunggahnya (di media sosial).
Situasi kampanye Pemilu yang berubah-ubah memang memudahkan kita untuk menyalahkan apa yang dianggap yang salah dan membenarkan apa yang dianggap benar. Kenyataannya, otak kita memang cenderung negatif dengan rasio 3:1.
Pesimisme mengacaukan fokus, sedangkan pikiran positif meluaskan perhatian dan wawasan untuk sesuatu yang tidak terduga. Ini cara simpel untuk meningkatkan level kebahagiaan. Tentu saja bila dilakukan teratur.
Goyangkan BadanBagaimana caranya agar tubuh tetap bergerak di sela kesibukan (dan keriuhan kampanye Pemilu)? Naik turun tangga saja. Gerakan disela interval dengan lompatan. Putar musik dan bergoyang seolah tak ada yang memperhatikan.
Latihan kardio memberikan tiga manfaat: melepas
endorphin dan
serotonin, mengaktifkan sistem otak. Ini juga meredakan stres dan mengurangi penurunan kognitif. Pada saat yang sama, pun membangun fokus dan daya tahan.
Jika kantor anda tidak memiliki tangga, bisa berjalan cepat menyusuri trotoar atau koridor. Pasang
timer dan mulai lah bergerak.
(vga/vga)