Sains di Balik Slime yang Populer

CNN Indonesia
Kamis, 03 Agu 2017 13:51 WIB
Slime adalah permainan kanak-kanak yang sedang trending. Sebetulnya apa sih slime ini?
Ilustrasi slime (Foto: Pixabay/Chetraruc)
Jakarta, CNN Indonesia -- Slime adalah permainan kanak-kanak yang sedang trending. Sebetulnya apa sih slime ini?

Slime itu secara umum didefinisikan sebagai substansi agak lengket yang tak begitu cair tapi juga tak begitu padat.

Biasanya slime juga disebut fluida non-Newtonian. Artinya, viscositas-nya (seberapa cepat atau lambat ia mengalir) dipengaruhi oleh faktor selain temperatur, contohnya tekanan.

Slime buatan terbentuk ketika sebuah polimer (seperti lem) dengan rantai molekul yang panjang saling meluncur melewati satu sama lain, lalu bertemu dengan asam borak. Asam borak ini menciptakan pertautan yang menghubungkan rantai-rantai molekul yang panjang supaya tidak meluncur dengan mudah. Terbentuklah campuran yang kental, lengket berlendir.
 
Tahukah kamu bahwa slime sebetulnya juga bisa dihasilkan oleh hewan dan dipakai untuk kesehatan atau mempertahankan diri.

Kepompong lendir melindungi beberapa ikan dari parasit, dan manusia menghasilkan cukup banyak lendir - lebih dari satu liter  per hari - yang melumasi rongga hidung kita, menjebak kontaminan dan dapat menjadi indikator kesehatan, tergantung pada warnanya.

Slime juga bisa diproduksi ikan laut tak berahang yang disebut hagfish. Ikan berbentuk seperti belut ini ketika terancam akan mengeluarkan bahan kimia yang mengubah air jadi lendir untuk memerangkap predator.
 
Militer sedang meneliti kandungan slime ikan ini, supaya bisa dihasilkan versi sintetisnya demi melindungi kapal perang, atau personel.
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER