Jakarta, CNN Indonesia -- Suatu ketika kamu mendapat kiriman
file dari seseorang dan kamu tak bisa membukanya.
File PDF tak bisa muncul, atau
file video tak bisa diputar.
Daripada langsung men-
delete, ada baiknya kamu coba deh mencari tahu sebabnya dan berusaha memperbaiki
file tersebut.
Cari tahu sebabnyaApapun bisa menyebabkan
file tak bisa diakses. Mungkin
file-nya
corrupt, atau yang mengirimnya menyimpannya dalam format yang keliru, atau mungkin kamu salah memilih program untuk membuka
file itu.
Biasanya, kalau
file yang kamu terima termasuk “
unrecognized file type”, komputer berbasis Windows akan bertanya:
"
How do you want to open this file?”. Atau yang berbasis MacOS akan berkata: “
There is no application set.”
Lalu kedua sistem operasi akan menawarkan opsi aplikasi untuk membuka
file itu. Kalau kamu sudah pilih dan program tak bisa membacanya dengan sempurna, maka kamu akan tahu bahwa kontennya memang tak bisa dibaca atau tipe
file-nya
invalid. Artinya, file itu
corrupt atau ekstensinya salah.
Menurut Popular Science, kalau kamu kurang tahu apa tipe
file yang hendak kamu buka dan programnya, kamu bisa pakai
tool online untuk memeriksa. Contohnya CheckFileType dan Online TrID File Identifier.
Tapi hati-hatilah pada
file yang kamu tak yakin isinya atau kemungkinan
file itu berasal dari sumber yang mencurigakan.
Ubah ekstensi atau formatEkstensi sebuah
file adalah tiga atau empat kode huruf setelah
dot pada nama
file. Sebagai contoh,
file musik biasanya ada ekstensi .mp3 di belakang nama
file-nya.
File Microsoft Word misalnya, ada ekstensi .docx di belakang nama
file-nya. Nah, itulah yang disebut ekstensi.
Bisa saja terjadi kesalahan pemberian ekstensi pada sebuah
file. Kamu bisa mengubahnya dengan mudah, cukup dengan mengklik nama
file dan mengetikkan nama ekstensi yang benar. Kecuali kalau memang
file-nya rusak, bagaimana pun tidak akan bisa dibuka.
Atau, mungkin sistem kamu tidak mendukung aplikasi yang dipakai dalam membuat
file tersebut. Misalnya, kamu mendapat kiriman
file dokumen
Pages (berekstensi .pages) yang dikerjakan dengan mesin MacOS. Jelas, kamu enggak akan bisa membukanya dengan Microsoft Word. Mintalah pengirim untuk mengubah formatnya di program Pages dengan cara mengekspor
file itu ke format Word, dengan ekstensi .doc atau .docx.
Bisa juga coba meng-
crack file dan membukanya dengan aplikasi lain lalu memodifikasi formatnya. Misalnya, kamu tak bisa membuka
file video, gunakan program HandBrake yang tersedia untuk Windows dan MacOS, yang bisa mengubah format video ke format yang bisa membukanya. Kalau kamu tak peduli aplikasinya, cobalah VLC Media Player yang bisa memainkan hampir semua format
file video.
Memperbaiki file yang rusakUntuk memperbaiki
file yang
corrupt atau rusak, kamu bisa memakai
tool khusus. Ada yang tersedia pada program pembuat
file yang rusak itu, atau kamu bisa telusuri di Internet. Untuk file dokumen Word misalnya, kamu bisa pakai fitur
Open and Repair pada program Microsoft Office.
Untuk video, kalau sekadar untuk melihat isinya, kamu bisa pakai HandBrake dan VLC Media Player tadi. Tapi kalau
file-nya memang rusak, untuk memperbaikinya kamu perlu
tool lain. Kamu bisa membelinya di Internet.
Untuk file PDF, ada layanan online gratisan bernama
Repair PDF dan PDF Tools Online. Kalau tak bisa, coba yang berbayar, yaitu
PDF Repair Toolbox.
Meski begitu, tak semua
file rusak bisa diperbaiki. Kalau itu yang terjadi, mintalah
file baru kepada si pengirim
file tadi.