Inet Leimena, dari OSIS ke Panggung Pertunjukan Akbar

Bahariyani Mareza, Hilda Admiranti | CNN Indonesia
Senin, 18 Jan 2016 15:51 WIB
Dari Inet Leimena kita belajar soal profesi Stage Manager. Bagaimana supaya bisa berhasil di karier itu?
Inet Leimena (CNN Indonesia/Deddy S)
Jakarta, CNN Indonesia -- Salah satu tokoh yang menarik di acara Parent’s Day di SMP Labschool Kebayoran, Jumat (15/1) lalu, adalah Inet Leimena. Profesinya adalah Stage Manager di pertunjukan. Dia ibarat ‘koki’ sebuah pertunjukan.

Pertunjukan-pertunjukan besar yang pernah diaturnya antara lain konser Afgan dan Krisdayanti. Sosok bernama lengkap Triana Wyarsih Leimena ini juga pernah bergabung dengan GSP Production yang diasuh Guruh Soekarnoputra.

Kepada CNN Student, Kak Inet bercerita mengenai perjalanan kariernya. Berikut ini petikan wawancaranya:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apa prestasi terbaik kakak sewaktu di sekolah?
Ketika SMP, saya adalah ketua OSIS. Mungkin itu juga yang membuat saya terlatih kepemimpinannya dan bisa mengatur orang, ya.

Dulu ketika sekolah punya cita-cita jadi apa?
Dulu sih pengennya jadi polisi.

Kok nggak jadi polisi?
Ya soalnya pas lihat seragamnya saya nggak suka, nggak keren gitu. Sekarang jadi stage manager kurang lebih sama kok tugasnya kayak polisi, mengatur tapi di panggung (tertawa).

Bagaimana awalnya Kak Inet tertarik untuk menjadi stage manager?
Awalnya tahun 1980-an kakak saya menari di GSP (Gencar Semarak Perkasa) yang didirikan Guruh Soekarnoputra. Kemudian tahun 1989 saya ikut di Studio 26 membantu Ari Tulang, dan tahun 1990-1993 ikut produksi Guruh Soekarnoputra. Sejak tahun 1993 sampai sekarang saya freelance. Saya bisa mengenal orang-orang dan juga belajar teknologi baru.

Tantangan apa yang dihadapi dalam menghadapi klien besar?
Dalam menjalankan tugas, saya nggak sendiri. Ada tim yang saling membantu. Teamwork ini sangat penting supaya sebuah acara bisa berlangsung dengan lancar. Kalau suatu acara dikatakan gagal sih nggak pernah ya. Kalau ada kurangnya ya pernah, tapi itu kita jadikan pembelajaran supaya ke depannya nggak terjadi lagi.

Kalau ada teman-teman yang ingin seperti kakak, apa yang harus dilakukan?
Di IKJ setau saya ada Stage Management (di Fakultas Seni Pertunjukan), kalau memang berminat bisa kuliah di sana atau bisa juga dengan mencoba volunteer di event. Adakah pesan untuk teman-teman supaya sukses? Lakukan pekerjaan apapun yang kita senangi, dalami dengan serius, dan dapat restu dari orangtua. Saya sampai saat ini masih sering kok ditelepon Ibu saat kerja (tersenyum). Insya Allah bisa sukses. (ded/ded)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER