Jakarta, CNN Indonesia -- Teman-teman pasti sudah tidak sabar lagi, kan, untuk lihat gerhana matahari total tanggal 9 Maret 2016 besok? Kalau di Jakarta, gerhana ini tak terlihat sepenuhnya.
Untuk melihat gerhana tidak baik kalau hanya dengan mata telanjang. Kita harus memakai kacamata yang bisa meredupkan sinar matahari yang diterima mata, supaya mata kita tidak rusak.
Sebenarnya kacamata ini bisa, sih, dibuat sendiri pakai kertas mylar, tapi kertasnya sendiri dijual gulungan dan harganya sampai ratusan bahkan satu juta. Nah, kalau kamu nggak punya kacamata itu, ada cara lain lho untuk bisa melihat gerhana dengan aman dan hemat yaitu dengan proyeksi lubang jarum.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuatnya adalah kertas karton tebal, kertas HVS putih polos, kertas aluminium foil, jarum atau paku payung, dan gunting atau cutter. Pertama-tama, potong karton menjadi persegi agar nyaman untuk dipegang, lubangi dengan bentuk segi empat di tengah karton, lem kertas aluminium di sana, lalu tusuk kertas karton tepat di tengah-tengahnya pakai jarum atau paku payung.
Pastikan lubang kecil hasil tusukan itu bulatnya cukup sempurna. Kemudian, berdirilah membelakangi matahari sambil memegang kertas karton yang sudah dilubangi ke bahu atau atas kepalamu dan pastikan arahnya pas dengan arah matahari. Lembar kertas HVS putih akan menjadi layarnya, jadi peganglah kertas itu didepanmu dengan tangan yang tidak memegang karton berlubang dan usahakan jaraknya agak jauh dari badan supaya bayangan gerhana mataharinya terlihat besar.
Gampang banget, kan, cara bikinnya? Selamat mencoba!
(ded/ded)